Gita, Putri and Sinurat, Marja (2025) PENGARUH PEMAHAMAN AKUNTANSI DAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI PEMERINTAHAN DAERAH TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN DAERAH DI KOTA DENPASAR. Other thesis, IPDN.
|
Text
Pengaruh Pemahaman Akuntansi dan Penerapan SIPD Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah di Kota Denpasar_Repository.pdf Download (501kB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): This research is motivated by the phenomenon of consolidation discrepancies between the central government’s financial reports and regional financial reports, which have been addressed through the implementation of a regional government information system by all local governments in Indonesia, particularly in Denpasar City. The preparation of regional financial reports in Denpasar City encountered several challenges due to the transition from SIPKD to SIPD, which was significantly felt. This transition has become a challenge for the local government to adapt, especially in maintaining the WTP (Unqualified Opinion) that was previously achieved. Purpose: The objective of this research is to examine the impact of accounting comprehension and the implementation of the local government information system on the quality of regional financial reports in Denpasar City. Method: This research employs a quantitative method with primary data obtained through a closed questionnaire. The population consists of 127 individuals, including 91 officials, employees, staff, and operators within BPKAD, as well as 36 regional apparatuses in Denpasar City. The sampling method used is simple random sampling, with a total sample of 56 individuals selected randomly. The analysis is conducted using the Statistical Product and Service Solution (SPSS) software version 27.0. Result: Based on the results of this research, accounting comprehension influences the quality of regional financial reports with an r-value of 0,529 and an r² value of 0,280, contributing 28%. The implementation of the regional government information system affects the quality of regional financial reports with an r-value of 0.741 and an r² value of 0.549, contributing 54.9%. Accounting comprehension and the implementation of the regional government information system together influence the quality of regional financial reports with an R-value of 0.822 and an R² value of 0.676, contributing 67.6%, categorized as strong. Conclusion: Based on variable testing, accounting comprehension (X1) and the implementation of the regional government information system (X2) have a significant impact on the quality of regional financial reports (Y). This highlights the crucial role of both financial literacy and digital systems in ensuring accurate and accountable financial management. Keywords: LKPD Quality, Accounting Comprehension, SIPD Implementation ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena penyimpangan konsolidasi antara laporan keuangan pemerintah pusat dengan laporan keuangan daerah yang diatasi dengan penerapan sistem informasi pemerintahan daerah oleh seluruh pemerintah daerah di Indonesia khususnya di Kota Denpasar. Penyusunan laporan keuangan daerah di Kota Denpasar menemukan beberapa kendala dikarenakan peralihan SIPKD menuju SIPD yang cukup dirasakan sehingga menjadi tantangan bagi pemda untuk bisa beradaptasi terutama dalam mempertahankan opini WTP yang sebelumnya pernah diraih. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemahaman akuntansi dan penerapan sistem informasi pemerintahan daerah terhadap kualitas laporan keuangan daerah di Kota Denpasar. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan perolehan data primer melalui kuesioner secara tertutup. Populasi yang digunakan sebanyak 127 orang yang terdiri dari 91 pejabat, pegawai, staff serta operator yang ada di BPKAD dan 36 perangkat daerah di Kota Denpasar. Sampel yang digunakan adalah simple random sampling dengan sampel berjumlah 56 orang yang dipilih secara acak. Analisis menggunakan aplikasi Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 27.0. Hasil/Temuan: Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemahaman akuntansi berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan daerah dengan nilai r = 0,529 dan nilai r2 = 0,280 memiliki kontribusi sebesar 28%. Penerapan sistem informasi pemerintahan daerah berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan daerah dengan nilai r = 0,741 dan nilai r2 = 0,549 memiliki kontribusi sebesar 54,9%. Pemahaman akuntansi dan penerapan sistem informasi pemerintahan daerah secara bersama-sama berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan daerah dengan nilai R = 0,822 dan nilai R2 = 0,676 memiliki kontribusi sebesar 67,6% dengan kategori kuat. Kesimpulan: Berdasarkan uji variabel antara pemahaman akuntansi (X1) dan penerapan sistem informasi pemerintahan daerah (X2) terhadap kualitas laporan keuangan daerah (Y) berpengaruh secara signifikan. Kata Kunci: Kualitas LKPD, Pemahaman Akuntansi, Penerapan SIPD
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
| Divisions: | Faculty of Goverment Management > Public Finance |
| Depositing User: | Keuangan Publik FMP |
| Date Deposited: | 27 May 2025 02:39 |
| Last Modified: | 27 May 2025 02:39 |
| URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/22907 |
Actions (login required)
 |
View Item |
