Perdana, Yhos Putra (2022) STRATEGI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DALAM KEAMANAN INFORMASI DI KABUPATEN PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH. Diploma thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.
|
Text
repository Yhos Putra Perdana.pdf Download (372kB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT Problem/Background (GAP): Hoax is information that is engineered to cover up actual information, in other words hoax is defined as an attempt to distort facts using information that is convincing but cannot be verified, it can also be interpreted as an act of obscuring the actual information, by flooding it. a medium with the wrong message in order to cover up the correct information. In Purworejo Regency, this hoax has begun to circulate in the community and creates ambiguity that can cause panic and chaos. Objectives: This study has the intention to obtain a description of how the accuracy of the strategy used by the Office of Communication and Information in Purworejo Regency in dealing with Hoax circulating in the community. Then find out the factors that inhibit and support the Communication and Information Office of Purworejo Regency in dealing with hoaxes circulating in the community. Methods: This study uses a qualitative method with a descriptive approach. The theory used is the strategy theory of J. Winardi. Data collection techniques were carried out by observation, interviews, and documentation. Results/Findings: The results of research at the Office of Communication and Information in Purworejo Regency regarding the strategy for handling hoaxes. Dimensions of Strategy according to J. Winardi are goals, actions, and resources. These three dimensions have been carried out by the Office of Communication and Information of Purworejo Regency and are in accordance with the conditions of social dynamics in Purworejo Regency. However, there are still many obstacles, namely Facebook Privacy Resources and Security. Meanwhile, the driving side for handling hoaxes is the existence of the ITE Law and community support. Conclusion: The Hoax handling strategy carried out by the Communication and Information Office of Purworejo Regency is in accordance with the theory of strategic dimensions from J. Winardi. In the objective dimension there are rules and regulations that have been implemented well with the RPJMD in accordance with the provisions of the rules. The second dimension regarding the actions of the Communications and Information Technology Service has activities to deal with hoaxes in a regular and structured manner. Third, in the resource dimension, there are points that are not optimal in the human resources and infrastructure facilities that do not support or hinder the handling of hoaxes by the Communication and Information Office of Purworejo Regency Keywords : Strategy, Hoax, Information, Society ABSTRAK Permasalahan/Latar belakang (GAP): Hoax merupakan informasi yang direkayasa untuk menutupi informasi sebenarnya, dengan kata lain hoax diartikan sebagai upaya memutarbalikan fakta menggunakan informasi yang meyakinkan tetapi tidak dapat diverifikasi kebenarannya, dapat pula diartikan sebagai tindakan mengabutkan informasi yang sebenarnya, dengan cara membanjiri suatu media dengan pesan yang salah agar bisa menutupi informasi yang benar. Di Kabupaten Purworejo Hoax ini sudah mulai beredar di dalam masyarakat dan menimbulkan ambigu yang dapat menyebabkan kepanikan dan kericuhan. Tujuan: Penelitian ini memiliki maksud untuk memperoleh dekskripsi mengenai bagaimana Ketepatan strategi yang di gunakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Purworejo dalam menangani Hoax yang beredar di masyarakt. Kemudian mengetahui faktor-faktor yang menjadi penghambat dan pendukung Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Purworejo dalam menangani hoax yang beredar di masyarakat. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teori yang digunakan adalah teori Strategi dari J.Winardi. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasli/Temuan: Hasil penelitian di Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Purworejo mengenai strategi penanganan hoax. Dimensi dari Strategi menurut J.Winardi adalah tujuan, tindakan, dan sumber daya. Ketiga dimensi tersebut sudah di laksanakan oleh Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Purworejo sudah sesuai dengan kondisi yang dinamika sosial di Kabupaten Purworejo. Namun masih banyak di temukan kendala yaitu Sumber Daya dan Keamanan Privasi Facebook. Sedangkan sisi pendorong penanganan hoax dengan adanya UU ITE dan dukungan masyarakat. Kesimpulan: Strategi penanganan Hoax yang di lakukan Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Purworejo sudah sesuai dengan teori dimensi strategi dari J.Winardi Dalam dimensi tujuan terdapat aturan dan ketetapan yang sudah terlaksana dengan baik dengan adanya RPJMD sesaui dengan ketetapan aturan. Dimensi kedua mengenai tindakan Dinas Komunikasi Dan Informatika memiliki kegiatan untuk menangani hoax secara teratur dan tersetruktur. Yang ketiga dalam dimensi sumber daya terdapat poin yang tidak maksimal pada bagian sumber daya manusia dan sarana prasarana yang tidak mendukung atau menghambat penanganan Hoax oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Purworejo. Kata kunci : Strategi, Hoax,Informasi, Masyarakat
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | A General Works > AS Academies and learned societies (General) |
Divisions: | Campus > IPDN Kampus Jatinangor |
Depositing User: | Manajemen Keamanan dan Keselamatan Publik FPM |
Date Deposited: | 13 Jun 2022 04:23 |
Last Modified: | 13 Jun 2022 04:23 |
URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/8709 |
Actions (login required)
View Item |