IMPLEMENTASI AKTIVASI IDENTITAS KEPENDUDUKAN DIGITAL (IKD) DI PERKOTAAN DAN PERDESAAN: STUDI KOMPARATIF DI KECAMATAN BABELAN KABUPATEN BEKASI PROVINSI JAWA BARAT

Anwar, Rayhan Syaiful and Subiyono, Subiyono (2025) IMPLEMENTASI AKTIVASI IDENTITAS KEPENDUDUKAN DIGITAL (IKD) DI PERKOTAAN DAN PERDESAAN: STUDI KOMPARATIF DI KECAMATAN BABELAN KABUPATEN BEKASI PROVINSI JAWA BARAT. Diploma thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.

This is the latest version of this item.

[img]
Preview
Text
REPOSITORY_RAYHAN.pdf

Download (319kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Problem/Background (GAP): The Digital Population Identity (IKD) is an innovation aimed at addressing issues related to the misuse and forgery of electronic ID cards (KTPEl) by utilizing a digital-based system. However, in Bekasi Regency, the activation rate of IKD remains low, reaching only 7.02%. Purpose: This study aims to understand the implementation of IKD activation in both urban and rural areas. Method: The research uses a qualitative method with data collected through interviews, observations, and documentation. The study was conducted at the Department of Population and Civil Registration (Disdukcapil) of Bekasi Regency, with Bahagia Sub-district representing the urban area and Hurip Jaya Village representing the rural area. Data analysis techniques include data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The study is based on the implementation theory of George C. Edward III. Results/Findings: The study found that IKD activation in Bekasi Regency is implemented through both online and offline communication channels and by optimizing the existing Botram innovation. It also receives support from local government leaders. There are noticeable differences in IKD implementation between urban and rural areas, influenced by both internal and external conditions. Conclusion: IKD implementation in Bekasi Regency involves online and offline communication efforts, but public trust in its effectiveness and security remains a challenge. Limited resources are managed through personnel optimization and innovations like Botram. The program is supported by local leadership and relevant policies, though the organizational structure for IKD is still unclear and overlaps with other civil registration services. ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Identitas Kependudukan Digital (IKD) merupakan sebuah inovasi dalam mengatasi permasalahan penyalahgunaan dan pemalsuan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-El) berbasis digital. Kondisi yang terjadi bahwa masih rendahnya capaian aktivasi IKD khususnya di Kabupaten Bekasi yang baru mencapai 7,02%. Tujuan: penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui implementasi aktivasi IKD di wilayah perkotaan dan pedesaan. Metode: Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data secara wawancara, observasi dan dokumentasi yang mana berlokus di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi, Kelurahan Bahagia sebagai representatif wilayah perkotaan dan Desa Hurip Jaya sebagai representatif wilayah pedesaan. Teknik analis yang digunakan yaitu reduksi data, penyejian data dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan yaitu teori implementasi Goerge C. Edward III. Hasil/Temuan: Hasil penelitian didapatkan bahwa implementais aktivasi IKD di wilayah Kabupaten Bekasi melalui komunikasi dalam dan luar jaringan serta mengoptimalkan inovasi Botram yang sudah ada selain itu juga mendapatkan dukungan dari pimpinan daerah. Terdapat perbedaan implementasi aktivasi IKD antara Perkotaan dan Pedesaan baik itu kondisi internal ataupun kondisi eksternal. Kesimpulan: Implementasi IKD di Kabupaten Bekasi dilakukan melalui komunikasi daring dan luring, namun masih perlu meyakinkan masyarakat soal efektivitas dan keamanannya. Sumber daya yang terbatas diatasi dengan optimalisasi aparatur dan inovasi Botram. Program ini mendapat dukungan pimpinan daerah dan kebijakan terkait. Namun, struktur organisasi IKD belum jelas karena masih tercampur dengan layanan kependudukan lainnya. ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Identitas Kependudukan Digital (IKD) merupakan sebuah inovasi dalam mengatasi permasalahan penyalahgunaan dan pemalsuan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-El) berbasis digital. Kondisi yang terjadi bahwa masih rendahnya capaian aktivasi IKD khususnya di Kabupaten Bekasi yang baru mencapai 7,02%. Tujuan: penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui implementasi aktivasi IKD di wilayah perkotaan dan pedesaan. Metode: Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data secara wawancara, observasi dan dokumentasi yang mana berlokus di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi, Kelurahan Bahagia sebagai representatif wilayah perkotaan dan Desa Hurip Jaya sebagai representatif wilayah pedesaan. Teknik analis yang digunakan yaitu reduksi data, penyejian data dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan yaitu teori implementasi Goerge C. Edward III. Hasil/Temuan: Hasil penelitian didapatkan bahwa implementais aktivasi IKD di wilayah Kabupaten Bekasi melalui komunikasi dalam dan luar jaringan serta mengoptimalkan inovasi Botram yang sudah ada selain itu juga mendapatkan dukungan dari pimpinan daerah. Terdapat perbedaan implementasi aktivasi IKD antara Perkotaan dan Pedesaan baik itu kondisi internal ataupun kondisi eksternal. Kesimpulan: Implementasi IKD di Kabupaten Bekasi dilakukan melalui komunikasi daring dan luring, namun masih perlu meyakinkan masyarakat soal efektivitas dan keamanannya. Sumber daya yang terbatas diatasi dengan optimalisasi aparatur dan inovasi Botram. Program ini mendapat dukungan pimpinan daerah dan kebijakan terkait. Namun, struktur organisasi IKD belum jelas karena masih tercampur dengan layanan kependudukan lainnya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User: Studi Kependudukan dan Catatan Sipil FPM
Date Deposited: 14 Jul 2025 00:26
Last Modified: 14 Jul 2025 00:26
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/22413

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item