OPTIMALISASI LAYANAN AKTIVASI IDENTITAS KEPENDUDUKAN DIGITAL DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA LUBUKLINGGAU PROVINSI SUMATERA SELATAN

Widya Ningsih, Putri Suryani and Basir, M.Si, Dra. Hestiwati (2025) OPTIMALISASI LAYANAN AKTIVASI IDENTITAS KEPENDUDUKAN DIGITAL DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA LUBUKLINGGAU PROVINSI SUMATERA SELATAN. Other thesis, IPDN.

Preview

Text PUTRI SURYANI WIDYA NINGSIH_32.0234_OPTIMALISASI LAYANAN AKTIVASI IDENTITAS KEPENDUDUKAN DIGITAL (IKD) DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA LUBUKLINGGAU PROVINSI SUMATERA SELATAN.pdf Download (394kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): Lack of socialization and low public awareness regarding Digital Population Identity (IKD) ownership in Lubuklinggau City. Purpose: This research aims to analyze the implementation of IKD at the Department of Population and Civil Registration of Lubuklinggau City by explaining the obstacles and efforts undertaken. Method: This research employs a qualitative approach with purposive and accidental sampling techniques. Data collection was conducted through interviews, complemented by documentation and observation methods. Result: The current level of Digital Population Identity (IKD) ownership in Lubuklinggau City has only reached 7.4%, significantly below the national target set by the Directorate General of Population and Civil Registration of 30% of the total population with electronic ID cards in each district/city in Indonesia. This low achievement is caused by socialization programs and mobile services that have not been able to reach all segments of society, coupled with limited available facilities and infrastructure. Conclusion: The administrative service process related to Digital Population Identity ownership at the Department of Population and Civil Registration of Lubuklinggau City has not been functioning optimally. The Population and Civil Registration Office of Lubuklinggau City can increase the intensity and reach of socialization to all levels of society proactively, as well as establish strategic partnerships with various public service sectors to integrate public service systems so that data utilization requires citizens to use Digital Population Identity as a replacement for physical electronic ID cards in every service transaction. Keywords: Service, Digital Population Identity (IKD), Department of Population and Civil Registration ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Kurangnya sosialisasi serta rendahnya kesadaran masyarakat terhadap kepemilikan Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Kota Lubuklinggau. Tujuan: Penelitian ini untuk menganalisis penyelenggaraan IKD di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Lubuklinggau dengan menjelaskan hambatan serta upaya yang dilakukan . Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik purposive dan accidental sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, dilengkapi dengan metode dokumentasi dan observasi. Hasil/Temuan: Tingkat kepemilikan Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Kota Lubuklinggau saat ini hanya mencapai 7,4% jauh dibawa target nasioan yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebesar 30% dari total penduduk yang memiliki KTP-el di setiap kabupaten/kota di Indonesia. Rendahnya capaian ini disebabkan oleh program sosialiasi dan layanan jemput bola yang belum mampu menjangkau semua lapisan masyarakat, ditambah dengan kendala keterbatasan sarana dan prasarana yang tersedia. Kesimpulan : Proses pelayanan administrasi kependudukan terkait kepemilikan Identitas Kependudukan Digital di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Lubuklinggau belum berjalan secara optimal. Disdukcapil Kota Lubuklinggau dapat melakukan peningkatan intensitas dan jangkauan sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat secara proaktif, serta membangun kerja sama strategis dengan berbagai sektor layanan publik untuk mengintegrasikan sistem layanan publik sehingga pemanfaatan data mewajibkan masyarakat menggunakan Identitas Kependudukan Digital sebagai pengganti KTP-el fisik dalam setiap transaksi pelayanan. Kata kunci: Pelayanan, Identitas Kependudukan Digital (IKD), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User:	Studi Kependudukan dan Catatan Sipil FPM
Date Deposited:	10 Jul 2025 07:15
Last Modified:	10 Jul 2025 07:15
URI:	http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/20927

Actions (login required)

View Item