PENGEMBANGAN KOMPETENSI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL MELALUI PELATIHAN TATA NASKAH DINAS DENGAN METODE E-LEARNING DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR

Wibowo, Yudianto Adi and Hanafiah, Ali (2024) PENGEMBANGAN KOMPETENSI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL MELALUI PELATIHAN TATA NASKAH DINAS DENGAN METODE E-LEARNING DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR. Other thesis, IPDN.

[img]
Preview
Text
REPOSITORY Yudi.pdf

Download (222kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Problem Statment/Background (GAP): The development of civil servants' competencies is crucial for improving the quality of performance and services provided to the public. Competent human resources have an impact on the overall effectiveness and efficiency of government institutions. By having competent employees, government agencies can be more responsive to public demands, produce better policies, and enhance the government's image. Training in official correspondence plays a significant role in developing civil servants' competencies. Purpose: The development of civil servants' competencies is crucial for improving the quality of performance and services provided to the public. Competent human resources have an impact on the overall effectiveness and efficiency of government institutions. By having competent employees, government agencies can be more responsive to public demands, produce better policies, and enhance the government's image. Training in official correspondence plays a significant role in developing civil servants' competencies. Methods: This study employs qualitative research using descriptive methods. The data used include both primary and secondary sources. Data collection techniques include interviews, observations, and documentation. Results: The results and discussion indicate an increase in competencies among new civil servants (CPNS) in 2023, demonstrated by their theoretical understanding, skills in drafting official letters, and behavioral aspects such as confidence and work enthusiasm, which ensure that correspondence tasks in Regional Government Offices (OPD) are completed well and responsibly. Conclusion: The conclusion drawn is that the implementation has been good, but challenges remain for alumni when handling Official Correspondence in their respective OPDs. Considering the importance of competency development, the role of training in providing benefits, and the challenges faced, it is expected that civil servants will become increasingly competent in performing their duties. Keywords: Development, Competency, Official Correspondence, E-Learning, New Civil Servants (CPNS) ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Pengembangan kompetensi PNS menjadi sangat penting untuk meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Sumber Daya Manusia yang berkompeten berdampak pada efektivitas dan efisiensi kinerja lembaga pemerintah secara keseluruhan. Dengan memiliki pegawai yang kompeten, instansi pemerintah dapat lebih responsif terhadap tuntutan masyarakat, menghasilkan kebijakan yang lebih baik, dan meningkatkan citra pemerintah. Pelatihan tata naskah dinas memiliki peran yang signifikan dalam pengembangan kompetensi PNS. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengalisis bagaimana keberdayagunaan dari ilmu Pelatihan Tata Naskah Dinas tersebut. Mengetahui faktor penghambat dan upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut. Metode: Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan mengunakan metode deskriptif. Data yang digunakan dengan sumber data primer dan sekunder. Menggunakan Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil/Temuan: Hasil dan pembahasan menunjukkan adanya peningkatan kompetensi bagi CPNS tahun 2023 yang ditunjukkan dari pengetahuan yaitu pemahaman teori, kemudian juga dari dimensi keterampilan yang menunjukkan kemahiran CPNS dalam membuat surat dinas, serta dimensi perilaku yang menunjukkan kepercayaan diri dan menimbulkan semangat kerja sehingga tugas persuratan di OPD dapat terselesaikan dengan baik dan penuh tanggungjawab. Kesimpulan: Kesimpulan yang didapatkan yaitu pelaksanaannya sudah berjalan dengan baik, namun masih ditemukan kendala yang dihadapi alumni ketika mengerjakan Tata Naskah Dinas di masing-masing OPD, dengan memperhatikan pentingnya pengembangan kompetensi, peran pelatihan dalam memberikan manfaat serta tantangan yang dihadapi, diharapkan PNS akan semakin kompeten dalam menjalankan tugasnya. Kata kunci: Pengembangan, Kompetensi, Tata Naskah Dinas, E- Learning, CPNS

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Goverment Management > Study of Human Resources Management
Depositing User: Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik FMP
Date Deposited: 27 Jun 2024 06:03
Last Modified: 27 Jun 2024 06:03
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/18962

Actions (login required)

View Item View Item