firmansyah, vian widha and Suhardi, Muhammad (2024) PENGAWASAN BANGUNAN GEDUNG OLEH SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DI KABUPATEN SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH. Other thesis, IPDN.
|
Text
31.0486 repository.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan proses dan metode yang digunakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja di Kabupaten Semarang dalam melakukan pengawasan terhadap bangunan gedung. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung serta faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan pengawasan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pendekatan induktif. Dalam menentukan informan dan responden, digunakan metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan metode reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, meskipun Satuan Polisi Pamong Praja di Kabupaten Semarang telah melaksanakan pengawasan terhadap bangunan gedung, namun belum mencapai tingkat optimal. Beberapa faktor penghambat yang teridentifikasi meliputi keterbatasan anggaran pada setiap kegiatan, keterbatasan sarana dan prasarana, serta rendahnya kesadaran masyarakat terhadap peraturan daerah yang berlaku. Di sisi lain, terdapat faktor pendukung seperti adanya komunikasi dan koordinasi yang efektif baik di dalam lingkup Satpol PP maupun dengan instansi lain yang bekerja sama. Direkomendasikan agar dilakukan peningkatan sosialisasi Perda, peningkatan anggaran sarana dan prasarana, memberikan sanski tegas terhadap pelanggar, serta dilakukan pendataan pelaporan yang akurat dan dibuat system untuk dinas-dinas yang bekerjasama, secara online agar setiap bangunan yang ada di Kabupaten Semarang dapat dipantau dengan efektif. Kata Kunci: Bangunan Gedung, Pengawasan, Satuan Polisi Pamong Praja This research aims to explain the processes and methods used by the Civil Service Police Unit in Semarang Regency in supervising buildings. Apart from that, this research also aims to identify factors that support and factors that hinder the implementation of supervision. This research uses a descriptive qualitative approach with an inductive approach. In determining informants and respondents, the purposive sampling method was used. Data collection was carried out through observation, interviews and documentation. Data analysis was carried out using reduction, presentation and conclusion methods. The results of this research show that, although the Civil Service Police Unit in Semarang Regency has carried out supervision of buildings, it has not yet reached the optimal level. Several inhibiting factors identified include budget limitations for each activity, limited facilities and infrastructure, and low public awareness of applicable regional regulations. On the other hand, there are supporting factors such as effective communication and coordination both within the Satpol PP and with other collaborating agencies. It is recommended that socialization of regional regulations be increased, the budget for facilities and infrastructure should be increased, strict sanctions should be imposed on violators, as well as accurate reporting data collection and an online system created for collaborating agencies so that every building in Semarang Regency can be monitored effectively. Keywords : Buildings, Supervision, Civil Service Police Units
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Politics and Government > Governance Policing Practice |
Depositing User: | Praktik Perpolisian Tata Pamong FPM |
Date Deposited: | 05 Jun 2024 06:36 |
Last Modified: | 05 Jun 2024 06:36 |
URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/17727 |
Actions (login required)
View Item |