STRATEGI PENURUNAN ANGKA STUNTING OLEH DINAS KESEHATAN DI KABUPATEN MINAHASA SELATAN PROVINSI SULAWESI UTARA

Aseng, Kiven Imanuel (2023) STRATEGI PENURUNAN ANGKA STUNTING OLEH DINAS KESEHATAN DI KABUPATEN MINAHASA SELATAN PROVINSI SULAWESI UTARA. Other thesis, IPDN.

[img]
Preview
Text
Repositori.pdf

Download (928kB) | Preview

Abstract

ABSTRACK Problem Statement/Background (GAP): The problem of stunting in South Minahasa Regency is a serious problem and is included in the RPJMD of Minahasa Regency. Stunting in children will decrease the quality of human resources from an area and result in South Minahasa not having superior human resources and will make the district left behind from the others. Departing from these problems, this study aims to analyze the Strategy for Reducing Stunting Rates by the Health Office in Minahasa Selatab District, North Sulawesi Province. Purpose: The purpose of this research is to find out and analyze how the strategy to reduce stunting rates in South Minahasa Regency is being implemented. Method: This study used descriptive qualitative method. The data collection techniques used in this study were interviews, observation, and documentation. The source of data in this study is primary data obtained directly through interviews and observations with informants who are considered to know. Data analysis techniques use triangulation through data collection, data reduction, and conclusions. Results: The results of the study show that the decline in the stunting rate in South Minahasa has been up and down on the graph, but in 2021 the figure is lower than in previous years. This can be seen from the results of research conducted by researchers in the field. The program has indeed been running well but there is a strategy needed to maximize it. However, there are still several obstacles that occur in the field, such as lack of public awareness about the importance of knowledge about stunting, inadequate facilities and infrastructure, and the geographical conditions of South Minahasa which make it difficult for people to come to buy medicine or go to the puskesmas. The researcher's suggestion in dealing with the obstacles encountered is by collaborating with other agencies in implementing the program and holding a mobile service program, namely picking up balls. Conclusion: the stunting reduction strategy by the South Minahasa District Health Office has greater strength and threat, so it means that these two aspects need to be highlighted and carried out. From the calculation of the SWOT analysis that the researchers conducted shows that in external factors, the threat indicator is the indicator that has the largest value with the total number of calculations of weights and values is 1.90 and for opportunities of 1.84. For the threat aspect, the largest weight is the economic level of the community, which is still below with a value of 0.22, while the smallest weight is the influence of social culture that is ashamed of being ostracized by the community with a weight of 0.14. Keywords: stunting, Dinas Kesehatan, SWOT. ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Permasalahan Stunting di Kabupaten Minahasa Selatan merupakan masalah serius dan dimasukkan kedalam RPJMD Kabupaten Minahasa Stunting pada anak akan membuat kualitas SDM dari suatu daerah menurun dan mengakibatkan Minahasa Selatan tidak memiliki SDM yang unggul dan akan membuat kabupaten tertinggal dari yang lain. Berangkat dari permasalahan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Strategi Penurunan Angka Stunting oleh Dinas Kesehatan di Kabupaten Minahasa Selatab Provinsi Sulawesi Utara. Tujuan: Tujuan dari penelitan ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana strategi penurunan angka stunting di Kabupaten Minahasa Selatan. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh secara langsung melalui wawancara dan observasi dengan informan yang dianggap mengetahui. Teknik analisis data menggunakan triangulasi melalui pengumpulan data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil/Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan angka stunting di Minahasa Selatan naik turun grafiknya, namun ditahun 2021 memiliki angka lebih rendah daripada tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti di lapangan. Program memang telah berjalan dengan baik namun ada strategi yang diperlukan untuk memaksimalkan hal tersebut. Tetapi masih terdapat beberapa kendala yang terjadi di lapangan seperti kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengetahuan tentang stunting, sarana dan prasarana yang belum memadai, dan keadaan geografis Minahasa Selatan yang menyulitkan masyarakat untuk datang membeli obat atau ke puskesmas. Saran peneliti dalam menangani hambatan yang dihadapi yaitu dengan mengadakan kerjasama dengan instansi lainnya dalam melaksanakan program dan mengadakan program pelayanan keliling yaitu jemput bola. Kesimpulan: strategi penurunan angka stunting oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Selatan memiliki kekuatan dan ancaman yang lebih besar, maka artinya pada dua aspek inilah perlu di tonjolkan dan di lakukan. Dari hasil perhitungan analisis SWOT yang peneliti lakukan menunjukan bahwa dalam faktor eksternal, indikator ancaman merupakan indikator yang memiliki nilai terbesar dengan jumlah total kalkulasi dari bobot dan nilai adalah sebesar 1,90 dan untuk peluang sebesar 1,84. Untuk aspek ancaman yang memiliki bobot terbesar adalah tingkat ekonomi masyarakat yang masih dibawah dengan nilai 0,22 sedangkan bobot terkecil adalah pengaruh budaya social yang malu dikucilkan masyarakat dengan bobot 0,14. Kata Kunci: Stunting, Dinas Kesehatan, SWOT.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User: Studi Kependudukan dan Catatan Sipil FPM
Date Deposited: 14 Jul 2023 06:09
Last Modified: 14 Jul 2023 06:09
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/15920

Actions (login required)

View Item View Item