PENGEMBANGAN DAYA GUNA TENAGA KERJA DALAM MENGHADAPI BONUS DEMOGRAFI 2035 DI KOTA PALEMBANG

Idrus, Muhammad (2023) PENGEMBANGAN DAYA GUNA TENAGA KERJA DALAM MENGHADAPI BONUS DEMOGRAFI 2035 DI KOTA PALEMBANG. Diploma thesis, IPDN.

[img]
Preview
Text
RINGKASAN SKRIPSI PRAJA (Muhammad Idrus_30.0357_Pengembangan Daya Guna Tenaga Kerja Dalam Menghadapi Bonus Demografi 2035 Di Kota Palembang).pdf

Download (714kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): The development of workforce efficiency in facing the 2035 demographic dividend in Palembang City still needs to improve quality and productivity through Job Training Centers at the Manpower Office. Purpose: Based on this, this study aims to identify and analyze the development of workforce efficiency, inhibiting factors, and efforts made by the Department of Labor in dealing with the 2035 demographic bonus in Palembang City. Method: This study uses Yusuf's theory (2015: 132) regarding indicators of employee/workforce development covering 5 dimensions, namely knowledge, skills, abilities, attitudes, and personality traits. The research design used is qualitative research with descriptive methods and inductive approaches. Data collection techniques used are observation, interviews, and documentation. Result: The results of this study indicate that the development of workforce efficiency in facing the 2035 demographic bonus in Palembang City is viewed from 5 dimensions where 3 namely knowledge, skills and abilities are maximized because the training carried out is technical in nature and prioritizes improving the quality and productivity of the workforce, while in terms of the dimensions of attitude (attitude) and personality traits (behaviors) have not been maximized because the training provided is in the form of training that improves the skills of the workforce and does not improve the behavior that exists in the workforce. Conclusion: Implementation of development In terms of efficiency of manpower in Palembang City, there are several inhibiting factors such as inadequate facilities and infrastructure, lack of budget in implementing workforce training, and lack of innovation in implementing training programs. Then the efforts made by the Palembang City Employment Service in developing the efficiency of the workforce are increasing competency-based training programs, conducting annual evaluations regarding rearranging technical matters, especially in the finance and budget funding sections, collaborating with third parties in carrying out training. Keywords: Development, labor, Training, Demographic Devidend ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP Pengembangan daya guna tenaga kerja dalam menghadapi bonus demografi 2035 di Kota Palembang masih perlunya peningkatan kualitas dan produktivitas melalui Balai Latihan Kerja di Dinas Ketenagakerjaan. Tujuan: berdasarkan hal tersebut penelitian 2 ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengembangan daya guna tenaga kerja, faktor penghambat, dan upaya yang dilakukan Dinas Ketenagakerjaan dalam menghadapi bonus demografi 2035 di Kota Palembang. Metode: Penelitian ini menggunakan teori Yusuf (2015:132) mengenai indikator pengembangan karyawan/tenaga kerja meliputi 5 dimensi yaitu pengetahuan, keterampilan, kemampuan, sikap, dan sifat-sifat kepribadian. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif dan pendekatan induktif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil/Temuan: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan daya guna tenaga kerja dalam menghadapi bonus demografi 2035 di Kota Palembang ditinjau dari 5 dimensi dimana 3 yakni pengetahuan (Knowledge), keterampilan (skill) dan kemampuan (abilities) sudah maksimal karena pelatihan yang dilaksanakan bersifat teknis dan lebih mengutamakan peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja sedangkan ditinjau dari dimensi sikap (attitude) dan sifat-sifat kepribadian (behaviors) belum maksimal karena pelatihan yang diberikan berupa pelatihan yang meningkatkan keahlian dari tenaga kerja dan bukan meningkatkan perilaku yang ada pada diri tenaga kerja tersebut. Kesimpulan: Pelaksanaan pengembangan daya guna tenaga kerja di Kota Palembang terdapat beberapa faktor penghambat seperti sarana dan prasarana yang belum memadai, kurangnya anggaran dalam pelaksanaan pelatihan tenaga kerja, dan kurangnya inovasi dalam pelaksanaan program pelatihan. Kemudian upaya yang dilakukan Dinas Ketenagakerjaan Kota Palembang dalam mengembangkan daya guna tenaga kerja adalah meningkatkan program pelatihan berbasis kompetensi, melakukan evaluasi setiap tahun mengenai pengaturan ulang hal-hal teknis terutama pada bagian keuangan dan pendanaan anggaran, melakukan Kerjasama dengan pihak ketiga dalam melaksanakan pelatihan. Kata kunci: Pengembangan, Tenaga Kerja, Pelatihan, Bonus Demografi

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Goverment Management > Demography and Civil Registration Studies
Depositing User: Studi Kependudukan dan Catatan Sipil FPM
Date Deposited: 09 Jun 2023 08:27
Last Modified: 09 Jun 2023 08:27
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/14200

Actions (login required)

View Item View Item