PERAN INSPEKTORAT DAERAH DALAM PENGAWASAN PENGELOLAAN DANA DESA DI KABUPATEN POSO PROVINSI SULAWESI TENGAH

Panjaitan, Noel Patrick (2023) PERAN INSPEKTORAT DAERAH DALAM PENGAWASAN PENGELOLAAN DANA DESA DI KABUPATEN POSO PROVINSI SULAWESI TENGAH. Diploma thesis, IPDN.

[img]
Preview
Text
Noel Patrick Panjaitan.pdf

Download (351kB) | Preview

Abstract

ABSTRACK Problem Statement/Background (GAP): Supervision of the Regional Inspectorate of Poso Regency on village fund management. The Regional Inspectorate has the task of assisting the regent in overseeing the administration of local government and supervising the management of village funds. The inspectorate is responsible for overseeing the process of governance and village development so that it remains within the scope of the correct rules. Purpose: The purpose of this study is to find out how the Inspectorate supervises Village Funds in Poso District; To find out what are the obstacles of the Inspectorate in supervising Village Funds in Poso District; To find out what efforts the Inspectorate has made in overcoming obstacles to Village Fund supervision in Poso District. Method: This research was conducted using qualitative description methods with an inductive approach, to describe the state of the object of research based on facts in the field using supervisory theory with indicators of setting standards, determining the measurement of the implementation of activities, measuring the implementation of activities, comparing the implementation of activities, and acting. The implementation of supervisory targets is a reference to determine the period of time in conducting an audit because the audit period is related to the period of time an auditor is carrying out his duties. Results: The results of this study show that: there is still a lack of auditor personnel that is not proportional to the number of audit objects, the village is less enthusiastic in delivering follow-up results from the audit team, limited human resources by the village government in making financial reports and lack of information disclosure by the village government. The solutions needed for the Regional Inspectorate of Poso Regency are increasing the quota of auditors, persuasive and educational approaches to the village by the Regional Inspectorate of Poso Regency, providing coaching, training and socialization to the village and directing the village to always be open to the community. Conclusion: The supervision of village fund management carried out by the Regional Inspectorate of Poso Regency has not run in accordance with the theory of Handoko (2003) because there are still found irregularities committed by village officials. Keywords: Role of Inspectorate, Village Fund Supervision, and Village Fund Management ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Pengawasan Inspektorat Daerah Kabupaten Poso pada pengelolaan dana desa. Inspektorat Daerah mempunyai tugas membantu bupati dalam mengawasi penyelenggaraan pemerintah daerah dan mengawasi pengelolaan dana desa. Inspektorat bertanggungjawab dalam mengawal proses pemerintahan dan pembangunan desa agar tetap berada dalam lingkup aturan yang benar. Tujuan: Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui bagaimana Inspektorat dalam melakukan pengawasan terhadap Dana Desa di Kabupaten Poso; Untuk mengetahui apa saja hambatan Inspektorat dalam melakukan pengawasan terhadap Dana Desa di Kabupaten Poso; Untuk mengetahui apa upaya yang dilakukan Inspektorat dalam mengatasi hambatan terhadap pengawasan Dana Desa di Kabupaten Poso. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskripsi kualitatif dengan pendekatan induktif, untuk menggambarkan keadaan objek penelitian berdasarkan fakta di lapangan dengan menggunakan teori pengawasan dengan indikator penetapan standar, penetuan pengukuran pelaksanaan kegiatan, pengukuran pelaksanaan kegiatan, perbandingan pelaksanaan kegiatan, dan pengambilan tindakan. Pelaksanaan target pengawasan merupakan acuan untuk menentukan jangka waktu dalam pelaksanaan audit karena jangka waktu audit berhubungan dengan jangka waktu seorang auditor dalam melaksanakan tugasnya. Hasil/Temuan: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: masih kurangnya jumlah personil auditor yang tidak sebanding dengan jumlah objek auditnya, pihak desa yang kurang antusias dalam menyampaikan hasil tindak lanjut dari pemeriksaaan tim audit, keterbatasan sumber daya manusia oleh pihak pemerintah desa dalam membuat laporan keuangan dan kurangnya keterbukaan informasi oleh pemerintah desa. Solusi yang diperlukan bagi Inspektorat Daerah Kabupaten Poso yaitu: melakukan penambahan kuota auditor, pendekatan secara persuasif dan eduktif kepada pihak desa oleh Inspektorat Daerah Kabupaten Poso, memberikan pembinaan, pelatihan dan sosialisasi kepada pihak desa serta mengarahkan pihak desa untuk selalu terbuka terhadap masyarakat. Kesimpulan: Pengawasan pengelolaan dana desa yang dilakukan oleh Inspektorat Daerah Kabupaten Poso belum berjalan sesuai dengan teori Handoko (2003) dikarenakan masih ada ditemukan penyimpangan-penyimpangan yang diolakukan oleh para perangkat desa. Kata Kunci : Peran Inspektorat, Pengawasan Dana Desa, dan Pengelolaan Dana Desa

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Depositing User: Keuangan Publik FMP
Date Deposited: 27 Jun 2023 06:43
Last Modified: 27 Jun 2023 06:43
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/13849

Actions (login required)

View Item View Item