PENGEMBANGAN OBJEK WISATA TAMAN NASIONAL TANJUNG PUTING OLEH DINAS PARIWISATA KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

salsabil, nirmala (2022) PENGEMBANGAN OBJEK WISATA TAMAN NASIONAL TANJUNG PUTING OLEH DINAS PARIWISATA KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PROVINSI KALIMANTAN TENGAH. Diploma thesis, IPDN.

Preview

Text NIRMALA SALSABIL-29.1096-PEPM.pdf Download (257kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Sektor pariwisata masih menjadi sektor unggulan bagi masyarakat Indonesia sebagai sumber devisa Negara maupun Pemerintah Daerah. Akan tetapi, pengembangan pariwisata unggulan Taman Nasional Tanjung Puting masih tidak sesuai dengan harapan sehingga angka kunjungan wisatawan masih menurun dari tahun sebelumnya. Maka dari itu pemerintah setempat memiliki peran untuk mengembangkan wisata yang ada di Kabupaten Kotawaringin Barat. Oleh sebab itu, peneliti mengambil judul “Pengembangan Objek Wisata Taman Nasional Tanjung Puting oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Kotawaringin Barat Provinsi Kalimantan Tengah”. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan wisata Taman Nasional Tanjung Puting di Kabupaten Kotawaringin Barat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengembangan wisata Taman Nasional Tanjung Puting oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Kotawaringin Barat dan apa saja faktor penghambat dalam pelaksanaan pengembangan wisata Taman Nasional Tanjung Puting tersebut. Metode: Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan induktif. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara. Penelitian ini menggunakan teori Inskeep dalam Suryadana (2015:27) menyebutkan terdapat beberapa komponen dasar wisata yang merupakan landasan untuk melakukan pengembangan obyek wisata yaitu atraksi, akomodasi, fasilitas dan pelayanan wisata, fasilitas dan pelayanan transportasi, infrastruktur lain, dan.elemen kelembagaan. Hasil/Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pengembangan wisata Taman Nasional Tanjung Puting oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Kotawaringin Barat sudah dilaksanakan, namun masih ada faktor penghambat yang membuat pengembangan wisata tersebut kurang maksimal, sehingga pemerintah terus mengatasi hambatan yang ada. Salah satu penghambat yang ada kurang maksimalnya promosi yang dilakukan dan pengembangan terkait fasilitas yang ada. Oleh karena itu, pemerintah terus memprioritaskan pengetahuan tentang wisata sekaligus mempromosikan Taman Nasional Tanjung Puting. Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penelitian sudah berjalan dengan baik namun belum optimal disebabkan oleh beberapa kendala yang menjadi faktor penghambat dalam kegiatan pengembangan. Kata Kunci : Pengembangan, objek wisata, Taman Nasional Tanjung Puting

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions:	Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User:	Pembangunan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat FPP
Date Deposited:	28 Jun 2022 07:01
Last Modified:	28 Jun 2022 07:01
URI:	http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/9814

Actions (login required)

View Item