Arygabapa, Aqila (2023) Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) di Kota Bukittinggi Provinsi Sumatera Barat. Other thesis, IPDN.
|
Text
RINGKASAN SKRIPSI AQILA ARYGABAPA_30.0177_PENYUSUNAN KEBIJAKAN UMUM ANGGARAN DAN PRIORITAS PLAFON ANGGARAN SEMENTARA (KUA-PPAS) DI KOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT.pdf Download (542kB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): Effective financial management will result in an optimal work program. Local governments will not be able to manage finances effectively if the planning and budgeting system is not in accordance with existing rules and procedures. The preparation of KUA-PPAS is the initial stage in regional financial budgeting planning which must be carried out according to a predetermined schedule so that regional financial management runs optimally. Purpose: This study aims to find out how the process of preparing KUA-PPAS in Bukittinggi City, West Sumatra Province, as well as knowing the obstacles in the KUA-PPAS preparation process and efforts to overcome obstacles in the KUA-PPAS preparation process in Bukittinggi City, West Sumatra Province. Method: This research uses qualitative methods with a descriptive approach that will explain the process of preparing KUA-PPAS and the substance of KUA-PPAS itself. The data collection used is by observation, interviews, and documentation. This research uses data analysis techniques consisting of data reduction, data presentation, and conclusions. Result: The process of preparing KUA-PPAS in Bukittinggi City has been guided by applicable laws and regulations and has contained all the substances that have been determined. The stages and preparation process are also on schedule and use the SIPD application as a tool to facilitate the preparation of KUA-PPAS. Conclusion: The process of preparing KUA-PPAS in Bukittinggi City has been guided by applicable laws and regulations and has contained all the substances that have been determined. There are obstacles in the process of preparing KUA-PPAS in Bukittinggi City, namely time constraints, network constraints that hinder the process of inputting spending, time-consuming procedures for adding Standard Unit Prices, and mandatory spending policies in prioritizing regional spending that make regions not free in determining priority programs. Efforts made by the Bukittinggi City Finance Agency to overcome these obstacles are by ensuring the completeness of data during the preparation of the RKPD through coordination, optimizing the network, and accelerating the preparation of Standard Unit Prices. Keywords: Budgeting, Priority Program, SIPD Application. ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Pengelolaan keuangan yang efektif akan menghasilkan program kerja yang optimal. Pemerintah daerah tidak akan dapat mengelola keuangan secara efektif apabila sistem perencanaan dan penganggaran tidak sesuai dengan aturan dan prosedur yang sudah ada. Penyusunan KUA-PPAS merupakan tahapan awal dalam perencanaan penganggaran keuangan daerah yang harus dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan agar pengelolaan keuangan daerah berjalan dengan optimal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses penyusunan KUA-PPAS di Kota Bukittinggi Provinsi Sumatera Barat serta mengetahui hambatan dalam proses penyusunan KUA-PPAS dan upaya mengatasi hambatan dalam proses penyusunan KUA-PPAS di Kota Bukittinggi Provinsi Sumatera Barat. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang akan menjelaskan proses penyusunan KUA-PPAS dan substansi KUA-PPAS itu sendiri. Pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil: Proses penyusunan KUA-PPAS di Kota Bukittinggi telah berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku dan sudah memuat seluruh substansi yang telah ditentukan. Tahapan dan proses penyusunan tersebut juga sudah sesuai jadwal dan menggunakan aplikasi SIPD sebagai alat untuk mempermudah penyusunan KUA-PPAS. Kesimpulan: Proses penyusunan KUA-PPAS di Kota Bukittinggi telah berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku dan sudah memuat seluruh substansi yang telah ditentukan. Terdapat hambatan dalam proses penyusunan KUA-PPAS di Kota Bukittinggi yaitu keterbatasan waktu, kendala dalam jaringan yang menghambat proses penginputan belanja, prosedur penambahan Standar Satuan Harga (SSH) yang memakan waktu, dan kebijakan mandatory spending dalam penentuan prioritas belanja daerah yang membuat daerah tidak bebas dalam penentuan program prioritas. Upaya yang dilakukan Badan Keuangan Kota Bukittinggi untuk mengatasi hambatan tersebut yaitu dengan memastikan kelengkapan data saat penyusunan RKPD melalui koordinasi, melakukan pengoptimalan jaringan, dan melakukan percepatan penyusunan Standar Satuan Harga (SSH).
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HJ Public Finance |
| Divisions: | Faculty of Goverment Management > Public Finance |
| Depositing User: | Keuangan Publik FMP |
| Date Deposited: | 22 May 2023 02:55 |
| Last Modified: | 22 May 2023 02:55 |
| URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/12458 |
Actions (login required)
 |
View Item |
