IMPLEMENTASI PROGRAM PETANI BANGKIT GUNA MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI DI KECAMATAN MUARA SUGIHAN KABUPATEN BANYUASIN SUMATERA SELATAN

Kusuma Jati, Andri (2022) IMPLEMENTASI PROGRAM PETANI BANGKIT GUNA MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI DI KECAMATAN MUARA SUGIHAN KABUPATEN BANYUASIN SUMATERA SELATAN. Diploma thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.

[img]
Preview
Text
RINGKASAN SKRIPSI PRAJA (ANDRI KUSUMA JATI_29.0385_IMPLEMENTASI PROGRAM PETANI BANGKIT GUNA MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI DI KECAMATAN MUARA SUGIHAN KABUPATEN BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN) (1).pdf

Download (781kB) | Preview

Abstract

Indonesia merupakan negara agraris yang perekonomiannya dipengaruhi oleh sektor pertanian. Selain berperan penting dalam perekonomian nasional sektor pertanian juga berperan penting dalam perekonomian di Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Pemerintah Kabupaten Banyuasin melalui Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura membuat program pengembangan pertanian untuk meningkatkan pendapatan petani. Oleh sebab itu, pada penelitian ini penulis tertarik mengangkat judul “Implementasi Program Petani Bangkit Guna Meningkatkan Pendapatan Petani di Kecamatan Muara Sugihan Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan”. Kecamatan Muara Sugihan dipilih sebagai lokus karena Kecamatan Muara Sugihan merupakan Kecamatan yang memiliki luas lahan sawah terluas di Kabupaten Banyuasin. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan observasi, wawancara semi terstruktur dan berstruktur, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan model interaktif dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi / penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi program petani bangkit yang telah dilakukan oleh Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Banyuasin di Kecamatan Muara Sugihan berjalan dengan baik dan dapat meningkatkan pendapatan petani serta menuai respon positif dari petani meskipun terdapat hambatan seperti alih fungsi lahan, pengembangan sarana dan prasarana belum optimal, miskomunikasi antara implementor dengan sasaran terkait penyediaan pupuk. Adapun upaya yang dilakukan pemerintah dalam menghadapi hambatan tersebut dengan cara melakukan penyuluhan dan evaluasi setiap tahunnya mengenai pengaturan, peraturan, fungsi-fungsi, pendanaan, mekanisme dan lain segala hal yang berkaitan dengan termasuk penyediaan alat pengembangan pertanian. Kesimpulannya yaitu Implementasi Kebijakan Program Petani Bangkit dalam meningkatkan pendapatan petani di Kecamatan Muara Sugihan Kabupaten Banyuasin ini menurut Konsep Implementasi Kebijakan Weimer dan Vining (1999) sudah berjalan sesuai prosedur namun belum optimal, dan pelaksanaan kebijakan ini telah memberikan dampak baik dalam meningkatkan pendapatan petani yang merupakan tujuan dari pelaksanaan kebijakan ini. Kata Kunci: Implementasi, Program Petani Bangkit, Pendapatan Petani.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User: Kebijakan Publik FPP
Date Deposited: 21 Jun 2022 05:45
Last Modified: 21 Jun 2022 05:45
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/9597

Actions (login required)

View Item View Item