KETERWAKILAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PEREMPUAN PERIODE 2019-2024 DI KABUPATEN KAMPAR PROVINSI RIAU

Lestari, Suci (2022) KETERWAKILAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PEREMPUAN PERIODE 2019-2024 DI KABUPATEN KAMPAR PROVINSI RIAU. Diploma thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.

Preview

Text REPOSITORY SUCI LESTARI.pdf Download (293kB) | Preview

Abstract

Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Keterwakilan merupakan seseorang yang mewakili pihak lain pada suatu bidang tertentu pada lingkup besar. Konsep keterwakilan ini memiliki dua aktor yakni representative dan represented. Keterwakilan anggota perempuan adalah salah satu patokan sampai tahap mana sebuah proses demokrasi mencetuskan hasil. Namun, keterwakilan anggota DPRD perempuan di Kabupaten Kampar belum memenuhi kuota 30% (tiga puluh peresen) setiap periode yang disebabkan oleh beberapa faktor. Untuk dapat meningkatkan jumlah keterwakilan anggota DPRD perempuan serta memenuhi kuota yang ada tersebut dibutuhkan strategi dari Pemerintah Kabupaten Kampar yang mengurusi terkait bidang politik serta pihak partai politik Tujuan: untuk mengetahui dan menganalisis serta memberikan masukan terkait keikutsertaan perempuan dalam anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah di Kabupaten Kampar Provinsi Riau Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan indukif. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi data. Teknis analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data Creswell. Hasil/Temuan: Hasil penelitian mengenai keterwakilan anggota DPRD perempuan di Kabupaten Kampar Provinsi Riau belum memenuhi kuota 30% (tiga puluh persen) yang berlaku pada peraturan perundangundangan Kesimpulan: Kurangnya dukungan terhadap perempuan merupakan salah satu hambatan belum terpenuhinya kuota tersebut dalam keterwakilan anggota DPRD perempuan. Jumlah anggota legislatif di Kabupaten Kampar periode 2019-2024 yaitu 45 orang akan tetapi hanya 4 orang keterwakilan perempuan atau sekitar 9% sehingga belum terlaksananya kuota yang sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan.. Kata Kunci: keterwakilan perempuan, legislatif daerah

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Depositing User:	Politik Indonesia Terapan
Date Deposited:	16 Jun 2022 03:40
Last Modified:	16 Jun 2022 03:40
URI:	http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/9033

Actions (login required)

View Item