EKSISTENSI NINIK MAMAK DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN PEMBANGUNAN DI NAGARI SUNGAI ABANG KECAMATAN LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN PROVINSI SUMATERA BARAT

Wahyudi, Muhammad (2022) EKSISTENSI NINIK MAMAK DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN PEMBANGUNAN DI NAGARI SUNGAI ABANG KECAMATAN LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN PROVINSI SUMATERA BARAT. Diploma thesis, INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI.

[img]
Preview
Text
REPOSITORY.pdf

Download (430kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): (There is concern about the existence of Ninik Mamak/Penghulu as a traditional/tribal leader who has begun to be marginalized and seems to have disappeared in the life of the nagari community. Purpose: The purpose of this study was to determine the existence of Ninik Mamak in governance and development in Nagari, as well as the obstacles and challenges in administering governance and development in Nagari Sungai Abang. Method: Qualitative research method using the existence theory of Ninik Mamak's function proposed by Betty Sumarti. The technique of collecting is through interviews with purposive techniques (10 informants), observation and documentation. Result: The findings obtained by the researchers on the existence of Ninik Mamak in the administration of government and development in Nagari Sungai Abang are that there are 9 Ninik Mamak people who are still active based on 6 tribes including the following ( Jambak, Sikumbang, Koto, Tanjuang, Guci, Panyalay. The Conclucion/sugegestion : that existence of Ninik Mamak is needed in dealing with conflicts such as conflicts with nieces and nephews, conflicts within ethnic groups, conflicts in adat as well as in decision making, both in terms of adat, clan and nagari as well as Ninik Mamak also mingled with the community by donating moral assistance (energy). However, donations in the form of material (money and land) have not been fully provided by Ninik Mamak. Ninik Mamak's obstacles and challenges in administering government and development in Nagari Sungai Abang include the development of the times, external cultural influences, and Ninik Mamak's personality. In order to increase the existence of Ninik Mamak, it is hoped that the government will pay more attention to the existence of Ninik Mamak and continue to provide space for Ninik Mamak in the nagari government by prioritizing the philosophy of Indigenous Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah in social life. Keywords : Existence, Ninik Mamak, Nagari   ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP : Adanya kerisauan terhadap keberadaan Ninik Mamak/Penghulu sebagai pemimpin adat/kaum yang mulai terpinggirkan dan seakan menghilang di kehidupan masyarakat nagari. Tujuan : penelitian ini untuk mengetahui eksistensi Ninik Mamak dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Nagari, serta hambatan dan tantangannya dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Nagari Sungai Abang. Metode : Metode penelitian kualitatif dengan menggunakan teori eksistensi terhadap fungsi Ninik Mamak yang dikemukakan oleh Betty Sumarti. Teknik pengumpulan melalui wawancara dengan teknik purposive (10 informan), observasi dan dokumentasi. Hasil/Temuan : Temuan yang diperoleh peniliti terhadap eksistensi Ninik Mamak dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Nagari Sungai Abang ini bahwa ada 9 orang Ninik Mamak yang masih aktif berdasarkan 6 suku diantaranya sebagai berikut (Jambak, Sikumbang, Koto, Tanjuang, Guci, Panyalay). Kesimpulan dan saran : bahwa keberadaan Ninik Mamak ini dibutuhkan dalam menangani konflik-konflik seperti konflik pada anak kemenakan, konflik dalam kaum, konflik dalam adat serta dalam pengambilan keputusannya, baik itu dalam adat, kaum maupun nagari serta Ninik Mamak juga ikut berbaur bersama masyarakat dengan menyumbangkan bantuan moril (tenaga). Namun sumbangan dalam bentuk materiil (uang dan tanah) belum sepenuhnya diberikan Ninik Mamak. Adapun hambatan dan tantangan Ninik Mamak dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Nagari Sungai Abang ini diantaranya adalah perkembangan zaman, pengaruh budaya luar, dan kepribadian Ninik Mamak. Guna meningkatkan eksistensi Ninik Mamak diharapkan pemerintah bisa lebih memperhatikan kembali keberadaan Ninik Mamak dan tetap memberi ruang Ninik Mamak di dalam pemerintahan nagari dengan mengutamakan filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah dalam kehidupan bermasyarakat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Faculty of Politics and Government > Applied Indonesian Politics
Depositing User: Politik Indonesia Terapan
Date Deposited: 13 Jun 2022 04:29
Last Modified: 13 Jun 2022 04:29
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/8726

Actions (login required)

View Item View Item