PELAKSANAAN PENANGANAN PASCA BENCANA TANAH LONGSOR DI KECAMATAN SINDANG KELINGI KABUPATEN REJANG LEBONG PROVINSI BENGKULU

SYAHRILLIA, LIVIA PUTRI (2022) PELAKSANAAN PENANGANAN PASCA BENCANA TANAH LONGSOR DI KECAMATAN SINDANG KELINGI KABUPATEN REJANG LEBONG PROVINSI BENGKULU. Diploma thesis, IPDN.

[img]
Preview
Text
9. LIVIA P SYAHRILLIA_Reposirtory Full.pdf

Download (417kB) | Preview

Abstract

Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Penulis berfokus pada permasalahan Tanah Longsor yang menjadi bencana yang paling berdekatan dengan alam merupakan bencana akibat adanya persoalan lingkungan serta dukungan kondisi permukaan tanah yang memiliki kemiringan cukup tinggi serta kurangnya tempat resapan air membuat Desa Cahaya Negeri Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu mendapatkan bantuan pasca bencana rehabilitasi dan rekotruksi. Untuk itu dibutuhkannya peran dari pemerintah daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dalam membantu mempercepat pemulihan dan pembangunan yang bertujuan untuk mengembalikan aktivitas yang kondusif pada lingkungan sekitar. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mendeskripsikan serta menganalisis sejauh apa pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dalam melaksanakan penanganan pasca bencana tanah longsor di Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Rejang Lebong. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan induktif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil/Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan Penanganan Pasca Bencana Tanah Longsor Di Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Rejang Lebong sudah baik dalam melaksanakan proses rehabilitasi dan rekonstruksi bencana yang sesuai dengan Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 17 Tahun 2010 dan Peraturan Daerah Kabupaten Rejang Lebong Nomor 06 Tahun 2010. Kesimpulan: Pelaksanaan Penanganan Pasca Bencana Tanah Longsor Di Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Rejang Lebong dalam prosesnya terdapat beberapa kendala yang disebabkan oleh anggaran yang menurun. Terdapat faktor- faktor penghambat yang mempengaruhi Pelaksanaan BPBD Kabupaten Rejang Lebong seperti kurangnya pemahaman masyarakat mengenai proses pelaksanaan penanganan pasca bencana tanah longsor yang terdiri dari rehabilitasi dan rekonstruksi bencana, dan kurangnya jumlah staf pendukung. Kata kunci : Pelaksanaan, BPBD, Pasca Bencana, Peraturan Kepala BNPB,Peraturan Daerah Kabupaten Rejang Lebong (Perda)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: A General Works > AS Academies and learned societies (General)
Divisions: Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User: Manajemen Keamanan dan Keselamatan Publik FPM
Date Deposited: 09 Jun 2022 04:27
Last Modified: 09 Jun 2022 04:27
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/8220

Actions (login required)

View Item View Item