IMPLEMENTASI PASAR DIGITAL UNTUK USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DALAM PROGRAM PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL DI KECAMATAN CIMANGGUNG KABUPATEN SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT

Muhammad, Rizki Gunawan (2022) IMPLEMENTASI PASAR DIGITAL UNTUK USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DALAM PROGRAM PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL DI KECAMATAN CIMANGGUNG KABUPATEN SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT. Diploma thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.

[img]
Preview
Text
MUHAMMAD RIZKI GUNAWAN_29.0683_IMPLEMENTASI PASAR DIGITAL UNTUK USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DALAM PROGRAM PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL DI KECAMATAN CIMANGGUNG KABUPATEN SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT.pdf

Download (427kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): The author focuses on the results of implementing digital market policies for MSMEs in Cimanggung District, Sumedang Regency as part of the Sumedang Government's efforts to realize the goals of the National Economic Recovery Program (PEN). Purpose: The purpose of this research is to find out the results of using the Digital Market and what impacts have been caused since the allocation of PEN funds, especially in the MSME Sector. Method: This study uses a qualitative method with problem analysis on policy content and policy environment according to Merilee S Grindle Theory. Data collection techniques were carried out by in-depth interviews (3 informants), and documentation. Result: The results of the study found that the National Economic Recovery Program in Sumedang Regency succeeded in increasing the number of new MSME actors through additional capital to the Cooperatives and UKMPP Office of Sumedang Regency. However, the allocation of PEN funds in the form of MSME BLT is considered insufficient and only able to cover business capital for a few days. The Sumedang Regency Regent's policy to use digital markets as a marketing method for MSMEs during the pandemic is the right policy. The Regent and also the Sumedang Regency government failed to anticipate the shortcomings of the use of digital market applications that made it difficult for MSME users of digital markets in Sumedang Regency to develop. Conclusion: It is recommended that the government immediately intervene to intervene in the regulation of digital market application service providers. and It is recommended that MSME actors and prospective MSME actors can be agile in running their business. This means not only relying on a marketing method, but also being able to develop their products with creativity. And always observe the circumstances and situations to find out what the public needs and what will not sell at certain times. Keywords: MSME; PEN; Economy; Recovery. ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Penulis berfokus pada hasil implementasi kebijakan pasar digital untuk UMKM di Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang sebagai bagian dari usaha Pemerintah Kabupaten Sumedang mewujudkan tujuan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil dari penggunaan Pasar Digital dan Dampak apa saja yang ditimbulkan semenjak dialokasikannya dana PEN khususnya di Sektor UMKM. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif dengan analisis masalah terhadap isi kebijakan dan lingkungan kebijakan menurut Teori Merilee S Grindle. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam (3 informan), dan dokumentasi. Hasil/Temuan: Hasil penelitian menemukan bahwa Program Pemulihan Ekonomi Nasional di Kabupaten Sumedang berhasil meningkatkan jumlah pelaku UMKM baru melalui penambahan modal ke Dinas Koperasi dan UKMPP Kabupaten Sumedang. Namun, Alokasi dana PEN dalam bentuk BLT UMKM dinilai kurang dan hanya mampu menutupi modal usaha untuk beberapa hari saja. Kebijakan Bupati Kabupaten Sumedang untuk menggunakan pasar digital sebagai metode pemasaran UMKM di masa pandemic merupakan kebijakan yang tepat. Bupati dan juga pemerintah Kabupaten Sumedang gagal mengantisipasi kekurangan dari penggunaan aplikasi pasar digital yang membuat UMKM pengguna pasar digital di Kabupaten Sumedang sulit berkembang. Kesimpulan: Disarankan agar pemerintah segera turun tangan ikut campur atas regulasi penyedia layanan aplikasi pasar digital. dan Disarankan agar pelaku UMKM dan calon pelaku UMKM dapat gesit dalam menjalankan usahanya. Artinya tidak hanya bergantung pada suatu metode pemasaran, dan juga dapat mengembangkan produknya dengan kreativitas. Serta selalu observan terhadap keadaan dan situasi untuk mengetahui apa yang dibutuhkan public dan apa yang tidak akan laku di saat tertentu. Kata kunci: UMKM; PEN; Ekonomi; Pemulihan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
Divisions: Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User: Kebijakan Publik FPP
Date Deposited: 24 May 2022 06:14
Last Modified: 24 May 2022 06:14
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/6703

Actions (login required)

View Item View Item