KINERJA APARATUR DINAS KEPEMUDAAN OLAHRAGA DAN PARIWISATA DALAM PENGEMBANGAN OBJEK WISATA WATERFRONT CITY DI KOTA PONTIANAK PROVINSI KALIMANTAN BARAT

MUSTIKA, AYU (2021) KINERJA APARATUR DINAS KEPEMUDAAN OLAHRAGA DAN PARIWISATA DALAM PENGEMBANGAN OBJEK WISATA WATERFRONT CITY DI KOTA PONTIANAK PROVINSI KALIMANTAN BARAT. Diploma thesis, IPDN Jatinangor.

[img]
Preview
Text
3. Ringkasan LA_AYU MUSTIKA_28.0838_KINERJA APARATUR DINAS KEPEMUDAAN OLAHRAGA DAN PARIWISATA DALAM PENGEMBANGAN OBJEK WISATA WATERFRONT CITY DI KOTA PONTIANAK PROVINSI KALIMANTAN BARAT.docx.pdf

Download (239kB) | Preview

Abstract

Judul laporan akhir “Kinerja Aparatur Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Dalam Pengembangan Objek Wisata Waterfront City di Kota Pontianak Provinsi Kalimantan Barat”. Adapun penelitian ini bertujuan mengetahui dan menganalisis kinerja aparatur Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata dalam pengembangan objek wisata Waterfront City, mengetahui dan menganalisis faktor pendukung dan faktor penghambat kinerja aparatur Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata dalam pengembangan objek wisata kinerja City, dan mengetahui dan menganalisis upaya mengatasi faktor penghambat kinerja aparatur Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata dalam pengembangan objek wisata Waterfront City di Kota Pontianak Provinsi Kalimantan Barat. Penelitian ini menggunakan teori kinerja menurut Agus Dwiyanto (2008:50-51) sebagai pisau analisis dalam penulisan laporan akhir ini yang terbagi menjadi lima dimensi kinerja yaitu produktivitas, kualitas pelayanan, responsivitas, responsibilitas, dan akuntabilitas. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan induktif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja aparatur Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata berdasarkan produktivitas kerja belum maksimal, dari segi kualitas layanan masih rendah, responsivitas dan responsibilitas sudah baik, serta akuntabilitas yang sudah terlaksana dengan maksimal. Adapun terdapat beberapa faktor pendukung yang dimaksud pada penelitian ini yaitu sumber daya manusia, lokasi yang strategis, penggunaan teknologi informasi, serta kegiatan promosi yang dilakukan. Faktor penghambatnya kebiasaan pegawai, kurangnya anggaran dari Pemerintah Provinsi, serta kurangnya kesadaran masyarakat di sekitar untuk menjaga kebersihan di kawasan objek wisata. Upaya yang dilakukan oleh Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Pontianak adalah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan mengadakan pelatihan dan workshop bagi pegawai. Kata kunci: Kinerja Aparatur, Pengembangan Objek Wisata, Organisasi Perangkat Daerah

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User: Auliya Noviyani Sardi
Date Deposited: 04 Oct 2021 06:49
Last Modified: 04 Oct 2021 06:49
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/6333

Actions (login required)

View Item View Item