PERAN PARTAI POLITIK DALAM PENDIDIKAN POLITIK MASYARAKAT KABUPATEN ACEH BESAR (STUDI KASUS PEROLEHAN SUARA PARTAI AMANAT NASIONAL KABUPATEN ACEH BESAR PROVINSI ACEH)

sarwan, alfurqani and Setyasih, Endang Try (2025) PERAN PARTAI POLITIK DALAM PENDIDIKAN POLITIK MASYARAKAT KABUPATEN ACEH BESAR (STUDI KASUS PEROLEHAN SUARA PARTAI AMANAT NASIONAL KABUPATEN ACEH BESAR PROVINSI ACEH). Diploma thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.

[img] Text
MUHAMMAD ALFURQANI SARWAN_32.0027_PERAN PARTAI POLITIK DALAM PENDIDIKAN POLITIK MASYARAKAT KABUPATEN ACEH BESAR .pdf

Download (426kB)

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): The low level of political education in Aceh Besar Regency has led to a correspondingly low level of public political participation. Political education is a crucial factor in increasing public involvement in political processes. Political parties, as key actors in a democratic system, play a strategic role in providing political education to the public. Purpose: This study aims to analyze the implementation of political education by the National Mandate Party (Partai Amanat Nasional) in enhancing political awareness among the people of Aceh Besar Regency. Rusadi Kantaprawira's theory is used as the analytical framework to examine the forms of political education provided. Method: This research employs a qualitative descriptive approach, using triangulation methods consisting of interviews, observations, and documentation. Result: The findings reveal that the National Mandate Party has conducted various political education programs through print media, audio-visual media, and direct engagement. Conclusion: Political education through print media is considered in-depth but less practical for individuals with limited time. Audio-visual media is more preferred due to its accessibility and ease of understanding. Meanwhile, direct political education is viewed as highly effective due to its interactive and in-depth nature, although it is not always accessible to all segments of society. Supporting factors in the implementation of political education include the commitment and enthusiasm of party members, as well as legal support. The inhibiting factors include difficult geographical access and limited financial resources. Based on these findings, it is recommended that the public increase their political awareness by actively participating in political activities and showing greater concern for political issues and government policies. Keyword: Political Parties, Political Education, Democracy ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Rendahnya pendidikan politik di Kabupaten Aceh Besar berdampak pada minimnya tingkat partisipasi politik masyarakat. Pendidikan politik merupakan salah satu faktor penting dalam mendorong keterlibatan masyarakat dalam proses politik. Partai politik sebagai aktor utama dalam sistem demokrasi memiliki peran strategis dalam memberikan pendidikan politik kepada masyarakat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan pendidikan politik oleh Partai Amanat Nasional dalam meningkatkan pemahaman politik masyarakat di Kabupaten Aceh Besar. Teori Rusadi Kantaprawira digunakan sebagai landasan untuk mengkaji bentuk-bentuk pendidikan politik yang diberikan. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode triangulasi, yang mencakup wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil/Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa Partai Amanat Nasional telah melaksanakan berbagai program pendidikan politik bagi masyarakat melalui media cetak, media audio-visual, dan kegiatan langsung. Kesimpulan: Pendidikan politik melalui media cetak dinilai cukup mendalam, namun kurang praktis bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan waktu. Media audio-visual lebih disukai karena mudah diakses dan dipahami. Sementara itu, pendidikan politik secara langsung dianggap sangat efektif karena bersifat interaktif dan mendalam, meskipun masih belum dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Faktor pendukung pelaksanaan pendidikan politik oleh partai antara lain adalah komitmen dan antusiasme anggota partai serta dukungan regulasi. Sedangkan hambatan yang dihadapi mencakup medan geografis yang sulit dijangkau dan keterbatasan anggaran. Berdasarkan temuan tersebut, disarankan agar masyarakat meningkatkan kesadaran politik dengan aktif berpartisipasi dalam kegiatan politik serta lebih peduli terhadap isu-isu politik dan kebijakan pemerintah. Kata Kunci: Pendidikan Politik, Partai Politik, Demokrasi

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Politics and Government > Applied Indonesian Politics
Depositing User: Politik Indonesia Terapan
Date Deposited: 24 Jun 2025 02:51
Last Modified: 24 Jun 2025 02:51
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/24949

Actions (login required)

View Item View Item