Ramadhani, Mustika and Boytenjuri, Boytenjuri (2025) PENERTIBAN BANGUNAN LIAR OLEH SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DI KOTA TERNATE PROVINSI MALUKU UTARA. Other thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.
![]() |
Text
REPOSITORI_MUSTIKA_F_R_32.1027.pdf Download (758kB) |
Abstract
ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): High population density that is not matched by the provision of adequate housing or land often leads to land misuse by the community, resulting in the emergence of illegal or informal settlements. Purpose: This study aims to know the process of regulating illegal buildings, the inhibiting and supporting factors, as well as efforts to addres the inhibiting factors. Method: This study employs a qualitative approach with a descriptive method, ultilizing data collection techniques such as interviewa, observations, and documentation. The theory applied in this research is the regulation of enforcement from the Minister of Home Affairs Regulation Number 16 of 2023 concering the Standart Operating Procedures of the Civil Servis Police Unit (Satpol PP) and Code of Ethics for Pol PP.. Result: The research findings indicate that the process of eradicating illegal buildings has been carried out in stages: location identification, public outreach, issuance of warning letters, and demolition execution. However, its implementation remains suboptimal due to limited human resources, budget constraints, and low public awareness of local regulations. Supporting factors include clear regulations and inter-agency coordination, while the main obstacles are the lack of public understanding and resistance from illegal building owners Conclusion: The enforcement of illegal buildings in Ternate City is not yet optimal due to limited resources and community resistance. Although there is regulatory support, challenges such as low public awareness persist. The Civil Service Police Unit (Satpol PP) is implementing an integrated strategy to address these obstacles.. Keywords: Enforcement; Illegal Buildings; Civil Service Police Unit (Satpol PP); Public Order. ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang: Kepadatan penduduk tinggi yang tidak diimbangi dengan penyediaan tempat tinggal atau lahan yang layak sering kali menjadi penyebab penyalahgunaan lahan oleh masyarakat sehingga munculnya berbagai bangunan illegal atau bangunan liar. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi proses penertiban bangunan liar, faktor penghambat dan faktor pendukung, serta upaya untuk mengatasi faktor penghambat. Metode: penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu konsep penertiban dari Permendagri Nomor 16 Tahun 2023 tentang SOP Satpol PP dan Kode Etik Pol PP. Hasil/Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses penertiban bangunan liar telah dilakukan sesuai tahapan: identifikasi lokasi, sosialisasi kepada masyarakat, pemberian surat peringatan, hingga eksekusi pembongkaran. Namun, pelaksanaannya belum optimal karena adanya keterbatasan sumber daya manusia, anggaran, serta rendahnya kesadaran masyarakat akan aturan daerah. Faktor pendukung termasuk adanya regulasi yang jelas dan koordinasi lintas instansi, sedangkan faktor penghambat utama adalah kurangnya pemahaman masyarakat dan resistensi dari pemilik bangunan liar. Kesimpulan: Penertiban bangunan liar di Kota Ternate belum optimal akibat keterbatasan sarana dan penolakan warga. Meskipun ada dukungan regulasi, tantangan seperti rendahnya kesadaran masyarakat tetap ada. Satpol PP menerapkan strategi terintegrasi untuk mengatasi hambatan tersebut. Kata Kunci: Penertiban Bangunan Liar; Satpol PP; Ketertiban Umum
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Campus > IPDN Kampus Jatinangor |
Depositing User: | Praktik Perpolisian Tata Pamong FPM |
Date Deposited: | 12 Jun 2025 05:28 |
Last Modified: | 12 Jun 2025 05:28 |
URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/24224 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |