PENGEMBANGAN EKOWISATA DI PULAU MAITARA MELALUI PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Ay'syahtulridha, Ay'syahtulridha and Kartika, Dwi Indah (2025) PENGEMBANGAN EKOWISATA DI PULAU MAITARA MELALUI PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI. Diploma thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.

Text 32.1019_AY'SYAHTULRIDHA_REPOSITORY fix.pdf Download (319kB)

Abstract

ABSTRACT Problem Statement: Maitara Island in the City of Tidore Islands holds great potential as an ecotourism destination due to its natural beauty, rich marine ecosystems, and well-preserved local culture. However, the development of ecotourism on the island has not been optimal, particularly due to the limited utilization of information and communication technology (ICT) in tourism management and promotion. Previous studies have mostly focused on tourism potential or digital promotion in general, but have not specifically examined the integration of ICT in the development of ecotourism on Maitara Island, nor the participation of local communities and related institutions in the digitalization of tourism. Purpose: This study aims to analyze the use of information and communication technology in the development of ecotourism on Maitara Island, identify supporting and inhibiting factors, and formulate sustainable digital-based ecotourism development strategies. Method: This research uses a qualitative approach with data collection techniques including in-depth interviews with tourism managers, local government, village-owned enterprises (BUMDes), tourism awareness groups (Pokdarwis), and local communities. In addition, field observations and document studies of existing digital promotional media are conducted. Data analysis is carried out descriptively by identifying patterns in ICT utilization, challenges, and development opportunities. Result: The study reveals that the use of ICT on Maitara Island is still limited to social media for promotional purposes, while the development of tourism websites and applications remains suboptimal. Key supporting factors include strong community enthusiasm and local government support, while major obstacles involve limited digital infrastructure, low ICT literacy among residents, and uneven internet access. Proposed strategies include enhancing human resource capacity, developing integrated digital platforms, and fostering collaborations with various stakeholders to expand promotional reach. Conclusion: The utilization of information and communication technology plays a crucial role in the development of ecotourism on Maitara Island. However, optimization is still needed, particularly in terms of infrastructure and community digital literacy. Collaboration among the government, communities, and businesses is essential to realize a sustainable and competitive digital-based ecotourism. Keywords: Information and Communication Technology, Ecotourism ABSTRAK Permasalahan: Pulau Maitara di Kota Tidore Kepulauan memiliki potensi besar sebagai destinasi ekowisata berkat keindahan alam, kekayaan ekosistem laut, dan budaya lokal yang masih terjaga. Namun, pengembangan ekowisata di pulau ini belum optimal, terutama karena rendahnya pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pengelolaan dan promosi wisata. Penelitian terdahulu banyak membahas potensi wisata atau promosi digital secara umum, tetapi belum secara spesifik meneliti integrasi TIK dalam pengembangan ekowisata di Pulau Maitara, serta partisipasi masyarakat lokal dan lembaga terkait dalam proses digitalisasi pariwisata. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pengembangan ekowisata di Pulau Maitara, mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat, serta merumuskan strategi pengembangan ekowisata berbasis digital yang berkelanjutan. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam terhadap pengelola wisata, pemerintah daerah, BUMDes, Pokdarwis, serta masyarakat lokal. Selain itu, dilakukan observasi lapangan dan studi dokumentasi terhadap media promosi digital yang telah digunakan. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan mengidentifikasi pola pemanfaatan TIK, hambatan, dan peluang pengembangan. Hasil/Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan TIK di Pulau Maitara masih terbatas pada penggunaan media sosial untuk promosi, sementara pengembangan website dan aplikasi wisata belum optimal. Faktor pendukung utama adalah tingginya antusiasme masyarakat dan dukungan pemerintah daerah, sedangkan hambatan utama meliputi keterbatasan infrastruktur digital, kurangnya literasi TIK di masyarakat, serta akses internet yang belum merata. Strategi yang diusulkan meliputi peningkatan kapasitas SDM, pengembangan platform digital terpadu, dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk memperluas jangkauan promosi. Kesimpulan: Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi berperan penting dalam pengembangan ekowisata di Pulau Maitara, namun masih memerlukan optimalisasi pada aspek infrastruktur dan literasi digital masyarakat. Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha sangat diperlukan untuk mewujudkan ekowisata berbasis digital yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi. Kata kunci: Teknologi Informasi dan Komunikasi, Ekowisata

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Faculty of Politics and Government > Community Economic and Rural Development
Depositing User:	Pembangunan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat FPP
Date Deposited:	05 Jun 2025 00:20
Last Modified:	05 Jun 2025 00:20
URI:	http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/24070

Actions (login required)

View Item