STRATEGI MENGATASI PENYALAHGUNAAN FAKE GPS OLEH ASN PADA APLIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN ABSEN DAN LAPORAN AKTIVITAS PEGAWAI (SIMALAPE) INSPEKTORAT KOTA BAUBAU PROVINSI SULAWESI TENGGARA

Manggala, Ranang Zulfikram and Nurnawati, Eem (2025) STRATEGI MENGATASI PENYALAHGUNAAN FAKE GPS OLEH ASN PADA APLIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN ABSEN DAN LAPORAN AKTIVITAS PEGAWAI (SIMALAPE) INSPEKTORAT KOTA BAUBAU PROVINSI SULAWESI TENGGARA. Diploma thesis, INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI.

Preview

Text revisi ketiga 32.0948_Ranang Zulfikram M_G1 Repository.pdf Download (339kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): The SIMALAPE application was developed to improve efficiency and accountability in managing employee attendance and daily reporting. However, a critical issue emerged as numerous State Civil Apparatus (ASN) were found to use Fake GPS applications to falsify their location data during attendance. This behavior undermines the integrity of the e-government system and reflects gaps in system monitoring and user discipline. Purpose: This study aims to determine the strategies implemented by the Baubau City Inspectorate and to determine the right strategy in overcoming the misuse of Fake GPS technology by ASN in using the SIMALAPE application. Method: The research uses a qualitative approach with data collected through interviews, observations, and documentation. The analysis is supported by the SWOT method (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) from Rangkuti. Result: Findings show that the main causes of Fake GPS misuse include low digital literacy among ASN, weak internal supervision mechanisms, and the absence of strict sanctions. Several system loopholes still allow undetected manipulation of location data. The proposed strategies include strengthening digital-based monitoring, increasing ASN technological competence, enforcing stricter sanctions, and implementing advanced security features such as real-time anomaly detection and biometric verification. Conclusion: SIMALAPE can become an effective tool to support transparent and accountable governance if strategic measures are enforced consistently. Strengthened supervision and technological reinforcement are key to eliminating Fake GPS practices. Keywords: Fake GPS; SIMALAPE; ASN; e-Government, SWOT ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Aplikasi SIMALAPE dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas dalam pengelolaan absensi serta pelaporan aktivitas harian ASN. Namun, ditemukan permasalahan serius berupa penyalahgunaan aplikasi Fake GPS oleh ASN untuk memalsukan data lokasi kehadiran. Hal ini merusak integritas sistem e-government dan menunjukkan adanya celah dalam pengawasan serta kedisiplinan pengguna. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang diterapkan oleh Inspektorat Kota Baubau serta mengetahui strategi yang tepat dalam mengatasi penyalahgunaan teknologi Fake GPS oleh ASN dalam penggunaan aplikasi SIMALAPE. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis dilakukan menggunakan teori SWOT (Kekuatan, Kelemahan, Peluang, Ancaman dari Rangkuti. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor utama penyalahgunaan Fake GPS adalah rendahnya literasi digital ASN, lemahnya sistem pengawasan internal, serta tidak adanya sanksi yang tegas. Masih terdapat celah sistem yang memungkinkan manipulasi lokasi tidak terdeteksi secara langsung. Strategi yang disarankan meliputi penguatan sistem pengawasan berbasis digital, peningkatan literasi teknologi ASN, penerapan sanksi yang lebih ketat, serta pengembangan fitur keamanan tambahan seperti deteksi anomali lokasi secara real-time dan verifikasi biometrik. Kesimpulan: SIMALAPE memiliki potensi sebagai alat yang efektif untuk mendukung tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel apabila strategi pengawasan dan penguatan teknologi diterapkan secara konsisten. Kata kunci: Fake GPS, SIMALAPE, ASN, e-Government, SWOT

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Faculty of Goverment Management > Study of Governmental Management
Depositing User:	Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan FMP
Date Deposited:	02 Jun 2025 01:56
Last Modified:	02 Jun 2025 01:56
URI:	http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/23744

Actions (login required)

View Item