Chahyadi, M. Zacky Akbar and Rusmini, Rusmini (2025) Responsivitas BPBD Pada Penanganan Tanah Longsor Di Kabupaten Lampung Barat Provinsi Lampung. Other thesis, IPDN.
|
Text
Repository Skripsi Responsivitas BPBD 32.0085 M. Zacky Akbar Chahyadi_2.pdf Download (891kB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): Hiring employees with competencies that align with organizational needs is a core function of human resource management. However, at BKPSDM Balikpapan City, challenges remain, including an age requirement for applicants that is considered too high, misalignment between job placement and academic discipline, and limited dissemination of recruitment information. Purpose: This study aims to analyze the level of responsiveness of the Regional Disaster Management Agency (BPBD) of West Lampung Regency in handling landslide disasters. Method: This study used a qualitative approach involving interviews, observations, and document analysis. The research is grounded in Hasibuan’s recruitment theory, which includes the dimensions of recruitment source basis, recruitment sources, and recruitment methods. Result: The recruitment process at BKPSDM Balikpapan City has generally been carried out effectively. Nonetheless, issues persist regarding inappropriate age limits, insufficient alignment between job placements and educational backgrounds, and weak dissemination of recruitment information. Conclusion: To improve the process, competency specifications—particularly regarding age—need to be revised to attract productive-age employees. Additionally, efforts should be made to enhance promotion and job rotation opportunities for PPPK employees and to expand recruitment information dissemination through circular letters and print media rather than relying solely on agency announcements. Keywords: Recruitment, Human Resources for Public Sector, PPPK ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Kabupaten Lampung Barat merupakan wilayah rawan longsor karena kondisi geografisnya yang didominasi oleh pegunungan dan lereng curam. Namun, respons penanganan dari BPBD setempat belum merata antarwilayah, sehingga menimbulkan ketimpangan dalam penanganan bencana. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat responsivitas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Barat dalam menangani bencana tanah longsor. Metode: Pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam dengan 11 informan kunci dari unsur BPBD, perangkat desa, dan masyarakat terdampak, serta dokumentasi pendukung. Hasil/Temuan: Terdapat perbedaan tingkat responsivitas BPBD antarwilayah. Di Kecamatan Bandar Negeri Suoh, respons tergolong cepat dan terkoordinasi, sedangkan di Pekon Mutaralam respons terkesan lamban dan minim tindakan nyata. Hambatan utama meliputi keterbatasan SDM dan alat berat, kurangnya anggaran, serta lemahnya koordinasi lintas sektor. Kesimpulan: Diperlukan penguatan kelembagaan BPBD, peningkatan kapasitas sumber daya, dan pengembangan sistem peringatan dini yang efektif untuk menjamin penanganan bencana yang merata dan cepat di seluruh wilayah Lampung Barat. Kata Kunci: Responsivitas, BPBD, tanah longsor, bencana alam, Lampung Barat.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Campus > IPDN Kampus Jatinangor |
Depositing User: | Manajemen Keamanan dan Keselamatan Publik FPM |
Date Deposited: | 10 Jul 2025 06:06 |
Last Modified: | 10 Jul 2025 06:06 |
URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/23378 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |