KESIAPSIAGAAN BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI MEGATHRUST DI KOTA BENGKULU, PROVINSI BENGKULU

Athallah, Muhammad Naufal and Royani, Nunung (2025) KESIAPSIAGAAN BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI MEGATHRUST DI KOTA BENGKULU, PROVINSI BENGKULU. Other thesis, IPDN.

[img]
Preview
Text
Repository_nopal.pdf

Download (323kB) | Preview

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): This research is based on the high risk of a megathrust earthquake disaster in Bengkulu City, which is located near two active subduction zones. According to the 2023 IRBI (Indonesia Disaster Risk Index), Bengkulu is classified as a high-risk area, making the preparedness of both the local community and the regional government—especially the Regional Disaster Management Agency (BPBD)—crucial in facing the potential disaster. Purpose: The aim of this study is to analyze the preparedness of the Bengkulu City Disaster Management Agency (BPBD) in facing the potential megathrust earthquake disaster. Method: This research employs a descriptive qualitative method and uses the preparedness indicators from the LIPI-UNESCO framework. Data collection techniques include semi-structured interviews and documentation. Informants consist of the Head of BPBD, Head of the Prevention and Preparedness Division, and community members.. Result: The results show that: (1) Public knowledge and attitudes have improved through experience and information from the media, although disaster simulations remain limited; (2) Emergency Response Plans have been prepared, including evacuation routes and assembly points in high-risk areas, with simulations conducted in several institutions, though not yet widespread within communities; (3) Early Warning Systems (TEWS) have been installed in coastal areas and are capable of issuing tsunami hazard alerts; (4) Policies and Guidelines refer to both national and regional regulations, as outlined in the BPBD’s work plan; and (5) Resource Mobilization is supported by contingency plans, emergency response equipment, and financial backing through Unexpected Expenditures (Belanja Tak Terduga/BTT). Conclusion: Therefore, the BPBD of Bengkulu City has demonstrated a fairly good level of preparedness in facing the potential megathrust earthquake disaster, although improvements are still needed in terms of public outreach, regular simulation activities, and infrastructure availability. Keywords: Preparedness; BPBD; Megathrust Earthquake ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya risiko bencana gempa bumi megathrust di Kota Bengkulu dan terdapat dua zona subduksi aktif yang berada di dekat Kota Bengkulu, Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu dalam menghadapi potensi bencana gempa bumi megathrust. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dan kesiapsiagaan menurut Teori dari LIPI-UNESCO. Teknik pengumpulan data melalui wawancara semi-terstruktur dan dokumentasi. Informan terdiri dari kepala BPBD, kepala bidang pencegahan dan kesiapsiagaan, serta masyarakat. Hasil/Temuan: menunjukkan bahwa: (1) Pengetahuan dan Sikap masyarakat telah berkembang melalui pengalaman dan informasi dari media, namun masih minim pelaksanaan simulasi kebencanaan; (2) Rencana Tanggap Darurat telah disusun dengan adanya jalur evakuasi dan titik kumpul yang tersebar di wilayah rawan, serta telah dilakukan simulasi di beberapa instansi, namun belum merata di lingkungan masyarakat; (3) Sistem Peringatan Dini telah terpasang melalui alat TEWS di daerah pesisir yang mampu memberikan sinyal peringatan bahaya tsunami; (4) Kebijakan dan Panduan telah mengacu pada peraturan perundang-undangan nasional dan daerah yang dituangkan dalam rencana kerja BPBD; dan (5) Mobilisasi Sumber Daya sudah dilengkapi dengan rencana kontinjensi, perangkat tanggap darurat, serta dukungan anggaran melalui Belanja Tak Terduga (BTT).Kesimpulan: Dengan demikian, BPBD Kota Bengkulu telah menunjukkan kesiapsiagaan yang cukup baik dalam menghadapi potensi bencana gempa bumi megathrust, meskipun masih diperlukan peningkatan pada aspek sosialisasi dan simulasi langsung kepada masyarakat dan kurangnya sarana prasarana. Kata kunci: Kesiapsiagaan; BPBD; Gempa Bumi Megathrust.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Goverment Management > Safety Management and Public Security
Depositing User: Manajemen Keamanan dan Keselamatan Publik FPM
Date Deposited: 14 Jul 2025 00:14
Last Modified: 14 Jul 2025 00:14
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/23157

Actions (login required)

View Item View Item