1 EFEKTIVITAS PELATIHAN PEGAWAI DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PEGAWAI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI KABUPATEN ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA

Pane, Yoshua Bonaventura and Haryanto, Haryanto (2025) 1 EFEKTIVITAS PELATIHAN PEGAWAI DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PEGAWAI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI KABUPATEN ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA. Other thesis, IPDN.

Text 32.0112_Yoshua Bonaventura.pdf Download (187kB)

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): Employee training at the Human Resources Development Agency (BKPSDM) of Asahan Regency faces significant challenges in improving the competence of Civil Servants (ASN). Despite various strategic policies issued by the government for human resource development, the reality on the ground shows a drastic decline in training participation, from 2,332 participants in 2021 to only 101 participants in 2023. This reflects the gap between the ideal expectations of improving ASN competence and the actual implementation of training programs. Purpose: This study aims to analyze the effectiveness of employee training in improving the competence of Civil Servants at BKPSDM Asahan Regency. Method: The research uses a qualitative approach with data collection techniques through in-depth interviews, observation, and documentation. The analysis is based on the training effectiveness evaluation model by James & Wendy (2016), which covers four dimensions: reaction, learning, behavior, and results. Results: The research shows that the effectiveness of training at BKPSDM Asahan Regency is in the fairly good category. The reaction and learning dimensions show positive results with participant satisfaction and significant knowledge improvement. However, behavior and results dimensions still face challenges such as low ASN active participation, technological skill gaps, and budget limitations. Strategic efforts include digital technology utilization, implementation of reward and punishment policies, and training program integration to improve efficiency. Conclusion: Employee training at BKPSDM Asahan Regency has potential in improving ASN competence, but still requires systematic improvements in methods, participation, and budget support. This research contributes to developing more adaptive and sustainable training strategies. Keywords: Training Effectiveness, Civil Servant Competence, Human Resource Development ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Pelatihan pegawai di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Asahan menghadapi tantangan signifikan dalam meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN). Meskipun pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan strategis untuk pengembangan SDM, realitas di lapangan menunjukkan penurunan partisipasi pelatihan yang drastis, dari 2.332 peserta pada tahun 2021 menjadi hanya 101 peserta pada tahun 2023. Hal ini mencerminkan kesenjangan antara harapan ideal peningkatan kompetensi ASN dengan implementasi aktual program pelatihan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pelatihan pegawai dalam meningkatkan kompetensi ASN di BKPSDM Kabupaten Asahan. Metode: Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik 2 pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Analisis dilakukan berdasarkan model evaluasi efektivitas pelatihan James & Wendy (2016) yang mencakup empat dimensi: reaksi, pembelajaran, perilaku, dan hasil. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa efektivitas pelatihan di BKPSDM Kabupaten Asahan berada pada kategori cukup baik. Dimensi reaksi dan pembelajaran menunjukkan hasil positif dengan tingkat kepuasan peserta dan peningkatan pengetahuan yang signifikan. Namun, dimensi perilaku dan hasil masih menghadapi kendala seperti rendahnya partisipasi aktif ASN, kesenjangan penguasaan teknologi, dan keterbatasan anggaran. Upaya strategis yang dilakukan meliputi pemanfaatan teknologi digital, penerapan kebijakan reward and punishment, serta integrasi program pelatihan untuk meningkatkan efisiensi. Kesimpulan: Pelatihan pegawai di BKPSDM Kabupaten Asahan memiliki potensi dalam meningkatkan kompetensi ASN, namun masih memerlukan perbaikan sistematis dalam hal metode, partisipasi, dan dukungan anggaran. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan strategi pelatihan yang lebih adaptif dan berkelanjutan. Kata Kunci: Efektivitas Pelatihan, Kompetensi ASN, Pengembangan Sumber Daya Manusia

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	L Education > LG Individual institutions (Asia. Africa)
Divisions:	Faculty of Goverment Management > Public Sector Human Resource Management
Depositing User:	Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik FMP
Date Deposited:	21 May 2025 07:29
Last Modified:	21 May 2025 07:29
URI:	http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/21455

Actions (login required)

View Item