OPTIMALISASI PAJAK DAERAH MELALUI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

lase, fanny franisca and Primastuti, Anindita (2025) OPTIMALISASI PAJAK DAERAH MELALUI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR. Other thesis, IPDN.

[img]
Preview
Text
REPOSITORY FANNY 2.pdf

Download (325kB) | Preview

Abstract

Problem/Background (Research Gap):This study describes the role of SIMPATDA (Regional Revenue Management Information System) in optimizing local taxes in Tanjung Jabung Timur Regency, identifies the inhibiting factors in local tax optimization, and evaluates the efforts made by the local government to increase regional revenue through the taxation sector. Objective: The aim of this research is to understand and analyze the role of SIMPATDA in the optimization of local taxes in Tanjung Jabung Timur Regency. Method:This research employs a descriptive qualitative method. Data collection techniques include interviews and documentation, analyzed using the Miles and Huberman data analysis model, which involves Data Collection, Data Reduction, Data Display, and Conclusion Drawing. The theoretical framework used is Firdausy's (2018) theory on Tax Optimization. Results/Findings:SIMPATDA plays a role in the intensification of local tax optimization by maximizing taxpayer contributions. The use of a more comprehensive system can accelerate tax management through the classification of tax types using tax codes and administrative structures aligned with regulations. However, the system faces constraints such as limited human resources, the need for staff skill enhancement through training, and the need for direct outreach to taxpayers. Inhibiting factors include low taxpayer awareness, limited infrastructure, and inefficient administrative systems for local tax management and collection. Efforts made by the local government include taxpayer outreach, employee training, direct visits to taxpayers (proactive approach), and enhancing digital tax payment systems. Conclusion:The SIMPATDA application has not yet optimally increased regional revenue because it is not accessible to taxpayers and payments are still made manually in cash. Keywords: Information System ,Optimization, Public Finance, Regional Revenue ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): mendeskripsikan peran SIMPATDA dalam optimalisasi pajak daerah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, mengidentifikasi faktor-faktor penghambat optimalisasi pajak daerah, serta mengevaluasi upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah dalam meningkatkan pendapatan asli daerah melalui sektor perpajakan.Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui serta menganalisis peran SIMPATDA dalam optimalisasi pajak daerah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui Wawancara dan Dokumentasi serta dianalisis menggunakan metode analisis data dari Miles dan Huberman, yang terdiri dari teknik Pengumpulan Data, Reduksi Data, Penyajian Data, dan Penarikan Kesimpulan. Landasan teori yang digunakan yaitu Optimalisasi Peningkatan Pajak Daerah Firdausy (2018). Hasil/Temuan: SIMPATDA berperan dalam intensifikasi optimalisasi pajak daerah dengan memaksimalkan penerimaan dari wajib pajak, Penggunaan sistem yang lebih komprehensif dapat mempercepat proses pengelolaan pajak melalui penggunaan kode pajak untuk mengelompokkan jenis pajak, struktur administrasi yang dirancang sesuai regulasi akan tetapi memiliki kendala kurangnya tenaga kerja, peningkatan skill staf dengan pelatihan serta sosialisasi langsung ke wajib pajak. Faktor Penghambat dalam mengoptimalkan pajak yaitu rendahnya kesadaran wajib pajak dalam membayar pajak, keterbatasan infrastruktur serta Sistem Administrasi Kurang Efisien dalam pengelolaan dan pemungutan pajak daerah. Upaya yang dilakukan Pemerintah Daerah yaitu sosialisasi kepada wajib pajak, pelatihan kepada pegawai, datang langsung kepada wajib pajak(jemput bola), meningkatkan pembayaran pajak berbasis digital. Kesimpulan: Aplikasi SIMPATDA belum optimal meningkatkan pendapatan daerah karena belum bisa diakses wajib pajak dan pembayaran masih dilakukan secara tunai. Kata Kunci : Keuangan Publik , Optimalisasi, Pendapatan Daerah, Sistem Informasi

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: Keuangan Publik FMP
Date Deposited: 20 May 2025 03:39
Last Modified: 20 May 2025 03:39
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/21279

Actions (login required)

View Item View Item