RACHMAN, FIRDHA and Mujahidin S,Sos.MM, Mujahidin S,Sos.MM (2024) PENGELOLAAN MITIGASI BENCANA BANJIR ROB DI KOTA TERNATE PROVINSI MALUKU UTARA. Diploma thesis, IPDN.
|
Text
RINGKASAN SKRIPSI PENGELOLAAN MITIGASI BENCANA BANJIR ROB DI KOTA TERNATE PORVINSI MALUKU UTARA (LENGKAP).pdf Download (335kB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP):The tidal flood incident in the city of Ternate at the end of 2021 has caused many losses. Given the many losses caused, the government together with the Regional Disaster Management Agency (BPBD) made several efforts. In this case, it is carried out by BPBD considering that it has the function of coordinating, commanding, and implementing in the disaster management process. Thus, the Government and BPBD of Ternate City carried out several coordination with related agencies in the implementation of disaster management activities in a planned, integrated and comprehensive manner. Therefore, management is needed for tidal flood mitigation in Ternate City. So in this case researchers are interested in conducting research on “Management of Rob Flood Disaster Mitigation in Ternate City, North Maluku Province”. Purpose:The purpose of this study is to determine the management of tidal flood disaster mitigation in Ternate City in particular, find out what obstacles are faced in the management of tidal flood disasters, as well as community attitudes and solutions in the management of tidal flood disaster mitigation in Ternate City, North Maluku Province. Method : The research method that researchers use is qualitative descriptive research using an inductive approach. The data sources used by the authors in this study are from primary data through interviews and secondary data from documents, archives, files, and legislation. In addition, it uses collection techniques through interviews, observation, and documentation.Result: These results show that while there are commitments and concrete steps that have been taken, there is still room for further improvement so that the management of tidal flood disaster mitigation in Ternate City can reach the expected optimal level.Conclusion: Based on the results of the analysis, it can be concluded that the management of tidal flood disaster mitigation in Ternate City has been running quite well, but has not been optimal in its implementation. Because there are still several factors, both supporting factors and inhibiting factors. However, here BPBD Ternate City has carried out stages starting from the planning stage, organizing stage, mobilization stage, and supervision stage in the implementation of tidal flood disaster mitigation in Ternate City. Keywords : Rob Flood, Disaster Mitigation, Ternate City ABSTRAK Permasalahan (GAP):Kejadian banjir rob di kota Ternate pada akhir tahun 2021 telah menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. Mengingat banyaknya kerugian yang ditimbulkan menyebabkan pemerintah bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan beberapa upaya. Dalam hal ini dilakukan oleh BPBD mengingat memiliki fungsi pengkoordinasian, pengkomandoan, serta pelaksana dalam proses penanggulangan bencana. Maka, Pemerintah dan BPBD Kota Ternate melakukan beberapa koordinasi dengan instansi-instansi terkait pada peIaksanaan aktivitas penanggulangan bencana secara terencana, terpadu serta menyeluruh. Oleh karena itu dibutuhkan pengelolaan terhadap mitigasi banjir rob di Kota Ternate. Maka dalam hal ini peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang “Pengelolaan Mitigasi Bencana Banjir Rob Di Kota Ternate Provinsi Maluku Utara”. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelolaan mitigasi bencana banjir rob di Kota Ternate khususnya, mengetahui faktor penghambat yang dihadapi dalam pengelolaan mitigasi bencana banjir rob, serta upaya yang dilakukan dalam pengelolaan mitigasi bencana banjir rob di Kota Ternate Provinsi Maluku Utara. Metode : Metode penelitian yang peneliti gunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan secara induktif dengan menganalisis berdasarkan teori yang dikemukakan oleh George R. Terry Sumber data yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu dari data primer melalui wawancara dan data sekunder yakni berasal dari dokumen, arsip, berkas, serta perundang-undangan. Selain itu, menggunakan teknik pengumpulan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil:Hasil ini menunjukkan bahwa sementara ada komitmen dan langkah konkret yang telah dilakukan, masih ada ruang untuk perbaikan yang lebih lanjut agar pengelolaan mitigasi bencana banjir rob di Kota Ternate dapat mencapai tingkat optimal yang diharapkan. Kesimpulan: Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa pengelolaan mitigasi bencana banjir rob di Kota Ternate sudah berjalan cukup baik, namun belum optimal dalam pelaksanaannya. Karena masih menjumpai beberapa faktor, baik faktor pendukung maupun faktor penghambatnya. Namun, disini BPBD Kota Ternate telah melakukan tahapan mulai dari tahap perencanaan, tahap pengorganisasian, tahap penggerakan, dan tahap pengawasan dalam pelaksanaan mitigasi bencana banjir rob di Kota Ternate. Kata Kunci : Banjir Rob, Mitigasi Bencana, Kota Ternate
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Campus > IPDN Kampus Jatinangor |
Depositing User: | Manajemen Keamanan dan Keselamatan Publik FPM |
Date Deposited: | 16 Jul 2024 08:43 |
Last Modified: | 16 Jul 2024 08:43 |
URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/19857 |
Actions (login required)
View Item |