Aldo, Maychel Simamora and Layla, Kurniawati (2024) ANALISIS PENERAPAN APLIKASI IPBB (INFORMASI PAJAK BUMI DAN BANGUNAN) KOTA BEKASI DI PROVINSI JAWA BARAT. Diploma thesis, IPDN.
|
Text
REPOSITORY Aldo.pdf Download (231kB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT Problem Statment/Background (GAP): The IPBB application of Bekasi City is an Android-based information system innovation designed to expedite PBB (Land and Building Tax) services in Bekasi City. This application is one of the efforts of the Bekasi City Regional Government aimed at improving service quality and accelerating services to the general public. Purpose: The purpose of this study is to understand the implementation of the IPBB application of Bekasi City by the Bekasi City Revenue Agency. Methods: The research method used by the author is descriptive qualitative research with an inductive approach. Data collection techniques used in this study include observation, interviews, and documentation. Data analysis techniques involve data reduction, data presentation, and conclusion drawing. In this research, the author uses Indrajit's theory of Information Technology with three (3) dimensions: Human Resources, Technology Systems, and Relationships. Results: The analysis results of the IPBB application of Bekasi City show that it is not yet effectively implemented. The findings indicate that the service implementation through the IPBB application has been carried out with various strengths and weaknesses. The Human Resources dimension reveals that the IPBB implementation is supported by competent staff and good task management, but there is a shortage of staff, and no personnel can manage the IPBB application optimally. The Technology Systems dimension shows that the service continuity is running well, but further improvement is hampered by foundational application issues, budget support, and infrastructure. The Relationships dimension indicates that the PBB service has had a positive impact both on the Bekasi City government and the community. Conclusion: The IPBB application services of Bekasi City are not yet adequate and require further development, particularly in the Human Resources dimension, which lacks IT staff, the Technology dimension, which does not facilitate users and often encounters errors, and the Relationships dimension, where the Revenue Agency is not fully prepared to manage the application. The main inhibiting factors are the absence of IT background staff in the Revenue Agency and the lack of application development, although the Bekasi City Government has devised work plans to address these issues through various public communication and information programs and ICT development. Keywords: Implementation, IPBB, Information Technology 2 ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Aplikasi IPBB Kota Bekasi merupakan inovasi sistem informasi berbasis android yang berfungsi untuk mempercepat pelayaan PBB di Kota Bekasi. Aplikasi IPBB Kota Bekasi ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Daerah Kota Bekasi yang bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan dan percepatan pelayanan kepada masyarakat secara umum. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan aplikasi IPBB Kota Bekasi dalam pelaksanaannya oleh Badan Pendapatan Daerah Kota Bekasi. Metode: Metode penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan induktif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dimulai dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pada penelitan ini penulis menggunakan teori Indrajit tentang Teknologi Informasi dengan 3 (tiga) dimensi yaitu Sumber Daya Manusia, Sistem Teknologi, Relasi. Hasil analisis dalam penelitian aplikasi IPBB Kota Bekasi ini kurang berjalan efektif. Hasil/Temuan: Hasil Penelitian memperlihatkan bahwa penerapan pelayanan melalui Aplikasi IPBB Kota Bekasi telah dilaksanakan dengan berbagai kelebihan dan kekurangan. Dimensi Sumber Daya Manusia memperlihatkan bahwa penerapan IPBB dibekali dengan pegawai yang memiliki kualitas memumpuni, manajemen tugas yang baik, namun jumlah pegawai yang kurang, serta belum adanya pegawai yang dapat mengelola aplikasi IPBB dengan maksimal. Dimensi Sistem Teknologi untuk keberlangsungan pelayanan sudah berjalan dengan baik namun untuk peningkatan ke level berikutnya masih memperlihatkan kekurangan dari pondasi Aplikasi serta dukungan anggaran, dan infrastruktur. Dimensi Relasi memperlihatkan bahwa pelayanan PBB telah memberikan dampak yang positif baik untuk pemerintahan Kota Bekasi, maupun kepada masyarakat Kota Bekasi. Kesimpulan: Layanan aplikasi IPBB Kota Bekasi belum layak dan memerlukan pengembangan lebih lanjut, terutama dalam dimensi Sumber Daya Manusia yang kekurangan pegawai IT, dimensi Teknologi yang belum memudahkan pengguna dan sering error, serta dimensi Relasi di mana pihak Bapenda belum siap mengelola aplikasi, dan faktor penghambat utamanya adalah tidak adanya pegawai Bapenda berlatar belakang IT dan kurangnya pengembangan aplikasi, meskipun Pemerintah Kota Bekasi sudah menyusun rencana kerja untuk mengatasi permasalahan ini melalui berbagai program komunikasi dan informasi publik serta pengembangan TIK. Kata kunci: Penerapan, IPBB, Teknologi Informasi
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
| Divisions: | Campus > IPDN Kampus Jatinangor |
| Depositing User: | Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan FMP |
| Date Deposited: | 11 Jul 2024 00:33 |
| Last Modified: | 11 Jul 2024 00:33 |
| URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/19505 |
Actions (login required)
 |
View Item |
