KOLABORASI SATUAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT DENGAN PACALANG DALAM PENYELENGGARAAN SISTEM PENGAMANAN TERPADU BERBASIS DESA ADAT DI KECAMATAN BEBANDEM KABUPATEN KARANGASEM PROVINSI BALI

Yuda, Komang (2024) KOLABORASI SATUAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT DENGAN PACALANG DALAM PENYELENGGARAAN SISTEM PENGAMANAN TERPADU BERBASIS DESA ADAT DI KECAMATAN BEBANDEM KABUPATEN KARANGASEM PROVINSI BALI. Other thesis, IPDN.

[img] Text
Kolaborasi Satuan Perlindungan Masyarakat Dengan Pacalang Dalam Penyelenggaraan Sistem Pengamanan Terpadu Berbasis Desa Adat Di Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem Provinsi Bali.pdf

Download (818kB)

Abstract

ABSTRACT Problem Statement/Background (GAP): Carrying out government duties requires basic services, namely public peace, public protection and public order. Karangasem Regency, in maintaining public peace, public order and community protection, shows that there will be an increase in TRANTIBUMLINMAS disturbances from 2022 to 2023. Pacalang's presence in political activities such as campaigns and voting in the elections, these two organizations are involved. With the increasing disruption of Trantibumlinmas in Karangasem Regency and the lack of collaboration between Pacalang and Satlinmas in accordance with the Sipandu Beradat Forum, this can trigger the emergence of arrogance regarding the scope, duties and roles between Pacalang and Satlinmas in Banyakem District, Karangasem Regency. Purpose: Objective: to analyze and recommend the collaboration of Community Protection Units with Pacalang in an Integrated Security System Based on Traditional Villages in Banyakem District, Karangasem Regency, Bali Province. Method: This research uses qualitative research methods. Result: Results/Findings: This research found that the implementation of Beradat Sipandu is influenced by factors, namely aspects of the collaboration environment, collaboration membership, collaboration process/structure, communication in collaboration, collaboration goals, and collaboration resources. Conclusion: Collaboration between Satlinmas and Pacalang in implementing an integrated security system based on traditional villages in Uangdem District, Karangasem Regency, Bali Province has been running, however there have been failures in several indicators of the success of the collaboration, namely in the collaboration membership between Satlinmas and Pacalang it has not been appropriate due to differences in interests between Satlinmas and Pacalang. Keywords: Community Protection Unit, Pacalang, Collaboration. ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Penyelenggaraan tugas pemerintah wajib pelayanan dasar yaitu ketentraman masyarakat, perlindungan masyarakat, serta ketertiban umum. Kabupaten Karangasem dalam menyelenggarakan ketentraman masyarakat, ketertiban umum serta perlindungan masyarakat terlihat bahwa terjadi peningkatan gangguan TRANTIBUMLINMAS dari tahun 2022 sampai 2023. Kehadirian Pacalang dalam kegiatan-kegiatan politik seperti kampanye dan pemungutan suara dalam Pemilu kedua organisasi ini ikut terlibat. Dengan meningkatnya gangguan Trantibumlinmas di Kabupaten Karangasem dan tidak tampaknya Kolaborasi antara Pacalang dan Satlinmas sesuai dengan Forum Sipandu Beradat yang dapat memicu timbulnya arogansi mengenai ruang lingkup, tugas, dan peran antara Pacalang dan Satlinmas di Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem. Tujuan: menganalisis dan merekomendasikan kolaborasi Satuan Perlindungan Masyarakat dengan Pacalang Dalam Sistem Pengamanan Terpadu Berbasis Desa Adat di Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem Provinsi Bali. Metode: Penelitian ini menggunakan metode peneliti kualitatif. Hasil/Temuan: Penelitian ini menemukan bahwa dalam penyelenggaraan Sipandu Beradat dipengarhi oleh faktor yakni aspek lingkungan kolaborasi, keanggotaan kolaborasi, proses/struktur kolaborasi, komunikasi dalam kolaborasi, tujuan kolaborasi, dan sumber daya kolaborasi. Kesimpulan: Kolaborasi Satlinmas dan Pacalang dalam penyelenggaraan sistem pengamanan terpadu berbasis desa adat di Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali sudah berjalan, namun terdapat kegagalan pada beberapa indikator keberhasilan kolaborasi yaitu dalam keanggotaan kolaborasi antara Satlinmas dan Pacalang belum sesuai karena adanya perbedaan kepentingan antara Satlinmas dan Pacalang. Kata kunci: Satuan Perlindungan Masyarakat, Pacalang, Kolaborasi.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Politics and Government > Governance Policing Practice
Depositing User: Praktik Perpolisian Tata Pamong FPM
Date Deposited: 14 Jun 2024 06:50
Last Modified: 14 Jun 2024 06:50
URI: http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/18733

Actions (login required)

View Item View Item