ANALISIS KINERJA KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN GOWA PROVINSI SULAWESI SELATAN

Maddarangang, Farhan Najib and Lestari, Eko Budi (2024) ANALISIS KINERJA KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN GOWA PROVINSI SULAWESI SELATAN. Other thesis, IPDN.

Preview

Text 31.0824_FARHAN NAJIB MADDARANGANG_ANALISIS KINERJA KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN GOWA PROVINSI SULAWESI SELATAN.pdf Download (492kB) | Preview

Abstract

Kinerja keuangan pemerintah daerah adalah kemampuan pemerintah untuk mengoptimalkan komponen pendapatan daerah agar anggaran pendapatan dan belanja daerah digunakan secara efisien dan efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kinerja keuangan pemerintah daerah Kabupaten Gowa selama tahun anggaran 2018–2022, untuk menentukan faktor faktor yang menghambat pelaksanaan kinerja tersebut, dan untuk menjelaskan upaya yang dilakukan untuk mencapainya. Penelitian ini memakai metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan pengumpulan data mengunakan metode deskriptif dengan pendekatan induktif. Teori analisis rasio keuangan mahmudi digunakan dalam penelitian ini. Rasio tersebut terdiri dari derajat desentralisasi fiskal, rasio kemandirian ketergantungan daerah, rasio kemandirian daerah, dan rasio efektivitas penerimaan Pendapatan Asli Daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio desentralisasi fiskal Kabupaten Gowa adalah rendah, dengan rasio desentralisasi kurang dari 15% dikategorikan rendah, dan rasio ketergantungan daerah sebesar 80% dikategorikan sebagai presentase yang lebih dari 50. Menurut perhitungan kontribusi pendapatan transfer yang besar terhadap pendapatan daerah, ketergantungan daerah Kabupaten Gowa sangat besar. Rasio kemandirian daerah berkisar antara 0 25%, yang berarti kemandirian daerah Pemerintah Kabupaten Gowa dikategorikan rendah sekali dengan pola hubungan instruktif selama lima tahun. Analisis rasio efektivitas penerimaan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Gowa menunjukkan bahwa rata-rata angkanya adalah lebih dari 100%, yang menunjukkan bahwa kriterianya sangat efektif dalam pengelolaan PAD. Untuk menyelesaikan masalah yang disebutkan di atas, peneliti menyarankan untuk mengoptimalkan kembali meningkatkan dan memperluas sumber atau komponen pendapatan sesuai dengan potensi yang ada, mengoptimalkan penerimaan pajak dan retribusi daerah, dan meningkatkan pendapatan asli daerah melalui upaya normatif yang memperbaiki tata kelola pemungutan pendapatan asli daerah. Kata kunci: Analisis; Analisis Rasio Keuangan; Kinerja Keuangan

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Depositing User:	Keuangan Publik FMP
Date Deposited:	14 Jun 2024 03:23
Last Modified:	14 Jun 2024 03:23
URI:	http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/18696

Actions (login required)

View Item