Ahmad Nur, Ikhsan (2024) STRATEGI BUPATI PEREMPUAN PERTAMA DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH DI KABUPATEN BARITO KUALA TAHUN 2017. Other thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.
|
Text
Strategi Bupati Perempuan Pertama dalam Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Barito Kuala Tahun 2017.pdf Download (448kB) | Preview |
Abstract
Problem Statement/Background (GAP): The author focuses on the phenomenon of the emergence of the first female Regent in Barito Kuala Regency. Purpose: The purpose of this study is to understand Noormiliyani's strategies as the elected Regent in winning the local election and to identify the factors contributing to Noormiliyani's victory in the local election in Barito Kuala Regency. Method: The research method used is qualitative descriptive with 8 informants. Data collection techniques include interviews and documentation. Result: There is a correlation between modalities and candidate strategies, resulting in her strategy being more inclined towards defensive strategies. Conclusion: Noormiliyani's strategy tends to be defensive because her campaign efforts are aimed at maintaining the public's trust in her performance prior to running for regional head, her government support base, and party support, backed by political and social relations, track record, and party support. Keywords: First Female Regent; Local Election; Strategies; Factor of Electability ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Penulis berfokus pada fenomena munculnya Bupati Perempuan pertama di Kabupaten Barito Kuala. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Strategi Noormiliyani sebagai Bupati terpilih dalam pemenangan pilkada serta mengetahui faktor-faktor kemenangan Noormiliyani dalam pemenangan pilkada di Kabupaten Barito Kuala. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan jumlah informan sebanyak 8 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dan dokumentasi. Hasil/Temuan: Temuan dari penelitian ini adalah adanya korelasi antara modalitas dengan strategi calon yang menyebabkan penentuan strategi beliau lebih mengarah kepada strategi defensif. Kesimpulan: Strategi yang digunakan oleh Noormiliyani lebih cenderung bersifat defensif, karena kampanye yang dia lakukan merupakan bentuk usaha untuk mempertahankan kepercayaan masyarakat atas kinerjanya saat sebelum mencalon sebagai kepala daerah serta basis terhadap pendukung pemerintah serta dukungan partai serta didukung oleh faktor relasi politik dan sosial, rekam jejak serta dukungan partai. Kata kunci: Bupati Perempuan Pertama; Pemilihan Kepala Daerah; Strategi; Faktor keterpilihan
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Politics and Government > Applied Indonesian Politics |
Depositing User: | Politik Indonesia Terapan |
Date Deposited: | 06 Jun 2024 07:28 |
Last Modified: | 06 Jun 2024 07:28 |
URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/17996 |
Actions (login required)
View Item |