Fajar Sepdiana, Ajib and Suwanda, Dadang (2024) ANALISIS KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG. Diploma thesis, IPDN.
|
Text
REPOSITORY AJIB REV FIX.pdf Download (666kB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT Problem Statment/Background (GAP): The financial independence of local governments refers to the extent to which local governments are able to use local revenues and use regional revenue and expenditure budgets optimally. However, based on data from 2020-2022, East Belitung Regency was only able to generate around 13.27% of its total regional income, this shows that the local government has not been able to maximally utilize its regional potential so that the Regional Original Income (PAD) is still low. Purpose: The purpose of this study was to analyze the level of financial independence of the local government of East Belitung Regency in the 2020-2022 budget period.. Methods: The method used in this research is qualitative with a descriptive approach and descriptive methods are used for data collection. This study uses the theory of financial ratio analysis including the degree of decentralization of state finances, the degree of regional economic independence and the proportion of regional financial dependence. Results: which was included in the Less category. The level of regional financial independence of 15.69% is included in the very low category or has an Instructive relationship pattern. The ratio of regional financial dependence of 84.57% is included in the very high category. While the efficiency of regional income is 93.01% which is classified as quite effective. Conclusion: From the results of the study, it can be concluded that East Belitung Regency is still very low in local government administration. To overcome this problem, researchers recommend that local governments maximize effective socialization to increase taxpayer awareness, increase supervision of local officials and utilize untapped local resources. Keywords: Regional Financial Independence, Financial Ratios, Regional Original Revenue (PAD) ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Kemandirian keuangan pemerintahan daerah mengacu pada sejauh mana pemerintah daerah mampu menggunakan pendapatan daerah dan menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah secara optimal. Namun berdasarkan data tahun 2020-2022, Kabupaten Belitung Timur hanya mampu menghasilkan sekitar 13,27% dari total pendapatan daerahnya, hal ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah belum bisa memanfaatkan potensi daerahnya secara maksimal sehingga Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih rendah. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kemandirian keuangan pemerintah daerah Kabupaten Belitung Timur pada periode anggaran 2020-2022. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan metode deskriptif digunakan untuk pengumpulan data. Penelitian ini menggunakan teori analisis rasio keuangan meliputi derajat desentralisasi keuangan negara, derajat kemandirian ekonomi daerah dan proporsi ketergantungan keuangan daerah. Hasil/Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa derajat desentralisasi sebesar 13,27%, yang termasuk dalam kategori Kurang. Tingkat kemandirian keuangan daerah sebesar 15,69% termasuk dalam kategori rendah sekali atau memiliki Pola hubungan Instruktif. Rasio ketergantungan keuangan daerah sebesar 84,57% termasuk dalam kategori sangat tinggi. Sedangkan Efesiensi pendapatan daerah adalah 93,01% yang tergolong cukup efektif. Kesimpulan: Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Kabupaten Belitung Timur masih sangat rendah dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Untuk mengatasi masalah ini, peneliti merekomendasikan agar pemerintah daerah memaksimalkan sosialisasi yang efektif untuk meningkatkan kesadaran wajib pajak, meningkatkan pegawasan terhadap pejabat daerah serta memanfaatkan sumber daya lokal yang belum tergali. Kata kunci: Kemandirian Keuangan Daerah, Rasio Keuangan, Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HJ Public Finance |
Depositing User: | Keuangan Publik FMP |
Date Deposited: | 31 May 2024 01:51 |
Last Modified: | 31 May 2024 01:51 |
URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/17021 |
Actions (login required)
View Item |