PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM RENCANA PEMBANGUNAN MENENGAH DAERAH TAHUN 2022 DI KOTA PEMATANG SIANTAR PROVINSI SUMATERA UTARA

Sirait, Sari Exsa Ulina (2023) PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM RENCANA PEMBANGUNAN MENENGAH DAERAH TAHUN 2022 DI KOTA PEMATANG SIANTAR PROVINSI SUMATERA UTARA. Other thesis, IPDN.

Text RINGKASAN SKRIPSI_SARI EXSA ULINA SIRAIT_30.0143.pdf Download (402kB)

Abstract

ABSTRACT Problem/Background (GAP): Community participation in development planning in Pematang Siantar City has a very important value. The main foundation is because the existence of the concept of development is intended for community participation, especially in the planning process. Purpose: the purpose of this study was to determine community participation in development planning in the City of Pematang Siantar and to explain the inhibiting factors and supporting factors for community participation in development planning in the City of Pematang Siantar. Methods: This study was conceptualized based on the theory of community participation put forward by Mardikanto and Soebianto with a descriptive qualitative research method and an inductive approach. Data obtained using data collection techniques through observation, interviews, and documentation. While the data analysis technique used is done by reducing data, displaying data, drawing conclusions / verification. Analyze in more detail and code the data to be analyzed. Results/Findings: From the results of the research conducted, it shows that Community Participation in Development Planning in the City of Pematang Siantar is quite good. This is indicated by the dimensions of opportunity, willingness and ability to participate. However, it is still found that human resource indicators have not run properly. Supporting factors and inhibiting factors of Community Participation in Development Planning in Pematang Siantar City, namely support from the government, good coordination between agencies, openness of the community to new things with inhibiting factors namely limited knowledge and insight of the community, lack of community willingness, geographical conditions quite difficult, the quantity of human resources is low, the legacy of the previous bureaucracy and budget constraints. Conclusion: By looking at the conditions in the field, the researchers concluded that the government's efforts to optimize all plans and performance are getting better. Keywords: Community Participation, Development, Development Planning ABSTRAK Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan di Kota Pematang Siantar mempunyai nilai yang sangat penting. Landasan utamanya dikarenakan adanya konsep pembangunan memang ditujukan agar ada partisipasi masyarakat, khususnya dalam proses perencanaan. Tujuan: tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan di Kota Pematang Siantar dan menjelaskan faktor penghambat serta faktor pendukung partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan di Kota Pematang Siantar. Metode: Penelitian ini dikonsep berdasarkan teori partisipasi masyarakat yang dikemukakan oleh Mardikanto dan Soebianto dengan metode penelitian kualitatif deskriptif dan pendekatan induktif. Data yang diperoleh dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dilakukan dengan pengurangan data, tampilkan data, gambar kesimpulan /verivikasi. Menganalisis lebih detail dan memberi kode data yang akan dianalisis. Hasil/Temuan: Dari hasil penelitian yang dilakukan, menunjukkan bahwa Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan Pembangunan di Kota Pematang Siantar sudah cukup baik.Hal ini ditunjukan dari dimensi kesempatan, kemauan, dan kemampuan untuk berpartisipasi. Namun masih ditemukannya indikator sumber daya manusia belum berjalan dengan semestinya. Faktor pendukung dan faktor penghambat dari PartisipasI Masyarakat dalam Perencanaan Pembangunan di Kota Pematang Siantar yaitu dukungan dari pemerintah, koordinasi yang baik antar instansi, keterbukaan masyarakat terhadap hal-hal baru dengan faktor penghambat yaitu keterbatasan pengetahuan dan wawasan masyarakat, kurangnya kesediaan masyarakat, keadaan geografis yang cukup sulit, kuantitas SDM pegawai rendah, warisan birokrasi terdahulu dan keterbatasan anggaran.. Kesimpulan: Dengan melihat kondisi dilapangan, peneliti menyimpulkan bahwa Upaya yang dilakukan dari pemerintah dengan mengoptimalakan segala rencana dan kinerja agar semakin baik. Kata Kunci : Partisipasi Masyarakat, Pembangunan, Perencanaan Pembangunan

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Divisions:	Campus > IPDN Kampus Jatinangor
Depositing User:	Pembangunan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat FPP
Date Deposited:	03 Jul 2023 01:11
Last Modified:	03 Jul 2023 01:11
URI:	http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/15447

Actions (login required)

View Item