Yetta, Rivaldo (2022) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DESA DI KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN PROVINSI SULAWESI TENGAH. Diploma thesis, Institut Pemerintahan Dalam Negeri.
|
Text
REPOSITORI RIVALDO YETTA.pdf Download (539kB) | Preview |
Abstract
Permasalahan/Latar Belakang (GAP): Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan mendekripsikan mengapa Implementasi Kebijakan Pengembangan Sistem Informasi Desa di Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sukawesi Tengah belum berjalan dengan maksimal serta mengetahui apa saja faktor pengehmabat serta upaya yang dilakukan oleh instansi yang bertanggungjawab terhadap jalannya kebijakan untuk mengatasi hambatan dan masalah dalam implementasi kebijakan pengembagan sistem informasi desa. Tujuan: Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengumpulkan data dan kemudian dianalisis untuk memperoleh hasil yang dapat memberikan gambaran tentang bagaimana implementasi kebijakan pengembnagan sistem informasi desa, mengetahui faktor-fakto apa yang menjadi penghambat dan pendukung dalam pelaksanaan implementasi kebijakan pengembnagan sistem informasi desa di Kabupaten Banggai Kepulauan. Metode: Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teori implementasi kebijakan Van Meter dab Van Horn untuk melihat bagaimana jalannya implementasi kebijakan pengembangan sistem informasi desa yang ditentukan dari beberapa faktor penting, yaitu sasaran dan tujuan kebujakan, sumber daya, komunikasi antar organisasi terkait dan aktifitas pelaksanan, karakteristik organisasi pelaksana, kondisi sosial, okonomi dan politik, serta sikap para pelaksana. Adapun dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan metode penugnpulan data dengan cara wawancara, dokumentasi, dan observasi. Hasil/Temuan: Hasil penelitian ini sebagaimana Implementasi Kebijakan Pengembangan Sistem Informasi Desa di Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sukawesi Tengah telah terlaksana dengan baik setelah dilakukannya penelitian dengan teori dan metode yang digunakan. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa implementasi kebijakan pengembagan sistem informasi desa di Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah belum dapat berjalan dengan maksimal yang disebabkan beberapa hal yang menjadi faktor penghambat dari implementasi kebijakan tersebut. Dalam implementasi kebijakan terdapat beberapa faktor panghambat seperti, kurangnya kesadaran dari pemerintah desa pentingnya pengembangan sistem informasi desa, kurangnya pengawasan serta pelatihan pelaksaaan kebijakan, kurangnya sumber daya manusia (SDM), kurangnya layanan jaringan telekomunikasi/internet, kurangnya anggaran, koordinasi antara instansi terkait belum berjalan dengan baik. Kata Kunci : Implementasi, Kebijakan, Pengembangan, Sistem Informasi Desa
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Depositing User: | Kebijakan Publik FPP |
Date Deposited: | 08 Jul 2022 08:46 |
Last Modified: | 08 Jul 2022 08:46 |
URI: | http://eprints.ipdn.ac.id/id/eprint/11065 |
Actions (login required)
View Item |